Suara.com - The Glory telah menjadi serial yang mendapatkan popularitas secara global, dengan memuncaki grafik streaming mingguan Netflix untuk serial non-bahasa Inggris belakangan ini.
Selain korban bullying Moon Dong Eun yang diperankan oleh Song Hye Kyo, penyiar berita cuaca Park Yeon Jin yang diperankan Lim Ji Yeon dengan karakter yang jahat, kejam dan memiliki rasa bersalah juga turut menjadi perbincangan banyak orang.
Tak sedikit yang bertanya-tanya, mengapa orang seperti Park Yeon-Jin tak memiliki rasa simpati pada teman-temannya hingga tetap merasa dirinya paling benar walau sudah melakukan kejahatan?
Menjawab hal ini, seorang Psikiater, dr. Jiemi Ardian, Sp.KJ, melalui akun Twitternya menjelaskan mengapa ada seseorang yang bisa digambarkan sejahat itu tanpa rasa berdosa dalam hidupnya meski telah melalukan kejahatan besar dan tindakan kriminal dalam hidupnya. Berikut 5 alasannya.
1. Pola Asuh
Menurut dokter spesial kedokteran jowa tersebut, hal ini bisa dipengaruhi oleh pola asuh. Pada awal-awal episode, tampak Park Yeon Jin mengalami kekerasan fisik dan verbal dari ibunya.
"Salah satu peran penting pengasuhan di awal kehidupan adalah: membangun hubungan yang sehat, sehingga seseorang bisa merasakan rasa nyaman dalam interaksi," cuit dia.
Lebih lanjut, dr. Jiemi mengatakan seseorang yang gagal menumbuhkan nyaman yang terkait dengan interaksi manusia, maka risikonya bisa melakukan kekerasan.
Ini karena rasa nyamannya didapatkan dari kekuatan, dominansi, atau popularitas. Tapi bukan dari hubungan otentik antar manusia itu sendiri. Karenanya dia tidak memiliki rasa bersalah.
Baca Juga: Totalitas di The Glory, Kim Hieora Sampai Dipanggil Ini oleh Orangtuanya
2. Enabling Behavior