Suara.com - Ejakulasi dini masalah seksual yang paling banyak dialami lelaki dan menurunkan kualitas hubungan intim suami istri. Tapi kata Dokter Boyke kondisi ini juga bisa dialami perempuan yang disebut early orgasm atau orgasme prematur pada Miss V.
Ejakulasi dini adalah kondisi saat lelaki mengeluarkan sperma terlalu cepat saat berhubungan seksual, durasinya dihitung sejak waktu Mr P penetrasi ke Miss V.
Sedangkan early orgasm yang juga dikenal dengan orgasme prematur ini dialami perempuan, dimana kata Dokter Boyke perempuan tersebut sudah lebih dulu 'basah' sebelum penetrasi terjadi.
"Kalau perempuan early orgasm, jadi belum apa-apa udah basah, beberapa mengatakan bahwa mau hubungan, kok belum apa-apa udah banjir," terang Dokter Boyke dalam acara Tonight Clinic dikutip suara.com, Sabtu (18/3/2023).
Dokter bernama lengkap Boyke Dian Nugraha ini menambahkan sama seperti ejakulasi dini pada lelaki, ejakulasi dini pada perempuan atau orgasme prematur bisa disebabkan berbagai faktor salah satunya keputihan.
"Early orgasm itu yang disebut kadang-kadang ada kaitannya juga dengan keputihan," jelas Dokter Boyke.
Fenomena perempuan atau Miss V alami ejakulasi ini ini terungkap mengalalui penelitian University of Chicago pada 2005, bahwa nyaris 10 persen perempuan merasa mendapatkan orgasme terlalu cepat, padahal mereka belum sampai di puncaknya.
Mengutip Psych Central, temuan ini didapatkan melalui sampel 510 perempuan Portugis berusia 18 hingga 45 tahun, dengan tingkat pendidikan sekolah menengah hingga perguruan tinggi.
Kondisi orgasme dini ini sering atau selalu terjadi saat merasa sudah mengalami orgasme di luar kendali mereka. Bahkan 44 persen perempuan juga merasa kehilangan kontrol kapan mereka bisa orgasme.
Baca Juga: Cara Mengatasi Rambut Kemaluan Tajam Setelah Dicukur Ala Dokter Kulit