Lina Mukherjee Malah Sewot Usai Dicibir karena Makan Babi, Bangga Melakukan Dosa Apa Hukumnya?

Rabu, 15 Maret 2023 | 18:31 WIB
Lina Mukherjee Malah Sewot Usai Dicibir karena Makan Babi, Bangga Melakukan Dosa Apa Hukumnya?
Profil Lina Mukherjee (Instagram/@linamukherjeereal)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Nama selebgram Lina Mukherjee akhir-akhir ini menjadi sorotan karena konten yang dibuatnya. Hal itu karena Lina Mukherjee sempat membuat konten makan kriuk babi meskipun beragama Islam.

Hal tersebut lantas menuai banyak cibiran dari warganet. Beberapa memberinya peringatan keras karena konten tersebut dinilai sangat salah. Namun, bukannya minta maaf, Lina Mukherjee malah meminta warganet agar tidak mengurusi hidupnya.

Dalam potongan siaran langsung yang diunggah kembali akun Tiktok @voberlianathecat96, Lina Mukherjee mengatakan kalau makan babi itu adalah dosanya sendiri. Bahkan, ia mengakui kalau dirinya adalah pendosa.

“Aku ini pendosa, aku ini manusia pendosa. Untung aja aku ini enggak bunuh diri, udah banyak cobaan hidup, stres,” ucap Lina Mukherjee dalam video yang diunggah, Selasa (14/3/2023).

Baca Juga: Lina Mukherjee Nekat Makan Babi Jelang Ramadan, Ibadah Puasa Bisa Jadi Berujung Sia-Sia

Lina Mukherjee menegaskan, kalau dalam konten tersebut ia tidak mengajak yang lain untuk makan babi. Namun, ia makan untuk dirinya sendiri.

“Tapi aku happy melakukan itu, tapi aku tidak meminta kalian untuk memakan babi kan di sini konteksnya. Aku tidak menyuruh umat untuk memakan kan intinya, kan aku makan untuk diri sendiri loh,” sambungnya.

Sementara itu beberapa warganet kesal karena Lina Mukherjee malah terlihat bangga dengan dosa yang dilakukannya itu. Padahal, menurut warganet dosa adalah hal yang tidak seharusnya dibanggakan.

“Sudah tau pendosa, malah nambah numpuk dosa, bukan mengurangi jum jum,” tulis salah seorang warganet.

“Dia bangga dengan pamer dosanya, bukan ditutupi dan diubah,” komentar warganet lainnya.

Baca Juga: Lina Mukherjee Pakai Sunscreen Super Banyak di Wajah, Dicibir Mirip Donat Gula

Namun, sebenarnya bagaimana sih hukum bangga atau pamer melakukan dosa dalam ajaran agama Islam?

Mengutip situs Yayasan Al Masoem Bandung, berbuat dosa bukanlah satu hal yang patut dibanggakan. Pasalnya, dosa yang dilakukan akan mendapatkan azab yang pedih dari Allah SWT. Hal ini sudah dijelaskan dalam surat Al Imran ayat 188 yang memiliki arti:

“Jangan sekali-kali kamu mengira bahwa orang yang gembira dengan apa yang telah mereka kerjakan dan mereka suka dipuji atas perbuatan yang tidak mereka lakukan, jangan sekali-kali kamu mengira bahwa mereka akan lolos dari azab. Mereka akan mendapat azab yang pedih.” (QS. Ali ‘Imran 3: Ayat 188).

Oleh sebab itu, melakukan dosa atau maksiat bukanlah hal yang dipamerkan atau dibanggakan. Untuk itu ketika melakukan dosa, seharusnya umat Muslim istighfar dan meminta ampunan kepada Allah SWT. Hal ini dijelaskan dalam hadis yang berarti:

“Barang siapa yang berbuat dosa sementara dia tertawa atau merasa senang dan bangga dengan dosa yang dia tanggung, maka kelak Allah akan memasukkannya ke neraka dalam keadaan menangis. Karena seharusnya dia menyesal dan beristighfar pada Allah SWT karena dosanya itu.”

Dengan demikian, ketika melakukan dosa, alangkah baiknya untuk segera bertaubat kepada Allah SWT. Pasalnya, Allah SWT menyukai hamba-Nya yang bertaubat dan menyucikan dirinya dari dosa-dosa yang dilakukannya.

“Sungguh, Allah menyukai orang yang tobat dan menyukai orang yang menyucikan diri.” (QS. Al-Baqarah 2: Ayat 222).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI