Suara.com - Keramas rambut jadi rutinitas keseharian, tapi sangat sedikit yang tahu cara keramas yang baik, sehingga kesehatan rambut terjaga dan pastinya lebih percaya diri tampil di depan banyak orang
Minim edukasi saat keramas rambut ini hasilnya membuat rambut rontok, mudah berketombe atau bahkan rambut bercabang dan patah. Apalagi jika rontok berlebihan dan menyebabkan kebotakan atau alopecia alias pitak, perlu perawatan ekstra untuk memilihkannya.
Berikut ini beberapa kesalahan keramas rambut yang paling sering dilakukan tanpa disadari yang berhasil dirangkum suara.com, Rabu (15/3/2023).
1. Terlalu Sering Keramas

Meski diyakini mampu membersihkan dan merawat rambut, justru terlalu sering seperti dua kali sehari atau bahkan setiap hari bisa menyebabkan kerusakan rambut rontok atau rambut patah
"Harus dua hari sekali, kalaupun setiap hari tidak apa-apa, tapi sebagai catatan gunakan sampo yang lembut yang tidak mengikis permukaan kulit dan menyebabkan rambut kering," jelas Spesialis Kulit dan Kelamin Bamed, dr. Firman Parrol, Sp.D.V.E di Astha, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
2. Terlalu Gemas Menggosok Kepala
Membicarakan teknik, banyak orang dibuat gemas saat keramas sehingga malah terkesan menggaruk kulit kepala atau memijatnya dengan kencang. Padahal yang tepat pijat rambut secara perlahan di setiap kulit kepala dan sisi.
3. Langsung Menuangkan Sampo ke Kepala
Baca Juga: Video Yuni Shara Keramas di Taman Viral, Netizen: Bisa Bikin Segar Mata Kalau Ini
Ini kesalahan umum yang paling banyak ditemui, yang bisa membuat kulit kepala mudah berketombe karena menyisakan zat kimia di kulit kepala. Padahal harusnya, lebih dulu sampo dicairkan dibuat busa di tangan, baru digosokan di kulit kepala.