Infografis
Suara.com - Konser BLACKPINK yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, telah selesai. Konser yang menampilkan Lisa, Jisoo, Jennie, dan Rose ini sukses memberikan euforia yang dirasakan oleh penontonnya.
Beragam keseruan seputar konser juga riwa-riwi di media sosial. Banyak pula selebriti yang hadir untuk bersenang-senang di konser yang digelar pada 11 dan 12 Maret 2023.
Namun, beberapa hari setelah waktu berlalu, apakah Anda yang menonton konser justru merasa sedih? Hati-hati karena hal tersebut bisa jadi salah satu tanda dari Post Concert Depression atau PCD.
Apa itu Post Concert Depression?
Melansir dari choosingtherapy.com, Post Concert Depression adalah jenis depresi yang terjadi setelah seseorang menghadiri konser, menyebabkan mereka merasa sedih, terutama setelah konser yang sangat dinantikan.
Konser umumnya memberi kegembiraan dan energi yang besar. Bahkan, konser juga bisa memberikan rasa termotivasi, penuh harapan dan kebahagiaan.
Sayangnya, saat orang kembali ke kehidupan sehari-hari pasca konser, perasaan hampa mungkin muncul. Dari yang sebelumnya antusias dan penuh semangat menyiapkan banyak hal, aktivitas dan euphoria itu kemudian hilang hingga menyebabkan perasaan yang hampa.
PCD juga merupakan hal yang tak boleh disepelekan karena bisa berdampak pada kesehatan mental. Kesedihan yang berkepanjangan setelah konser membuat seseorang kesulitan untuk kembali menjalani realita kehidupan yang telah menjadi rutinitas.
Keseharian pun menjadi kurang produktif hingga kesehatan mulai terganggu. Pasalnya, kesedihan yang dialami ketika dalam kondisi PCD dapat menyebabkan menurunnya nafsu makan dan kelelahan.
Baca Juga: Bilqis di-Notice Blackpink, Ayu Ting Ting Dituding Nyerobot Maju Hingga Tuai Protes
Lalu, apa yang harus dilakukan untuk mengatasi PCD ini?
