Seksolog Sebut 55 Persen Wanita di Indonesia Tidak Pernah Orgasme, Emang Dampaknya Apa?

M. Reza Sulaiman Suara.Com
Sabtu, 11 Maret 2023 | 15:50 WIB
Seksolog Sebut 55 Persen Wanita di Indonesia Tidak Pernah Orgasme, Emang Dampaknya Apa?
dr. Boyke Dian Nugraha, Sp.OG, MARS. (Dok. Dini/Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seksolog Dokter Boyke Dian Nugraha menyebutkan berdasarkan penelitian terdapat 55 persen wanita di Indonesia tidak mengalami orgasme ketika berhubungan intim.

Penyebabnya dikarenakan wanita kerap dianggap sebagai pemberi kepuasan bagi pria. Seharusnya, ketika berhubungan intim baik pria mau pun wanita harus sama-sama mencapai puncak kenikmatanya.

“Kalau prianya bisa ejakulasi ya wanitanya musti orgasme juga dong. Dia berhak untuk mendapatkan kepuasan seks, dia bukan hanya menjadi objek seks saja,” pungkas Dokter Boyke ketika berbincang dengan Nikita Mirzani melalui kanal Youtube Crazy Nikmir REAL, Jumat (10/3/2023).

Tak dipungkiri kerap kali wanita juga melakukan fake orgasme demi memuaskan pasangannya saja. Pemicunya pun beragam, mulai dari masih tabu sampai merasa kotor.

Baca Juga: Yuni Shara Beberkan Kebiasaan yang Kerap Dilakukan di Rumah: Ngomong Sendiri sama...

“Ada beberapa wanita-wanita yang menganggap seks itu kotor, enggak pantas buat diomong-omongin, kaya orang enggak berpendidikan. Padahal seks itu merupakan bagian dari satu kebahagian,” imbuhnya.

Orgasme pada wanita tentunya memiliki dampak yang luar biasa. Mulai dari kesehatan kulit sampai perasaan yang stabil. Kenikmatan orgasme yang dirasakan wanita pun bisa bertahan sampai seminggu. Berbeda dengan pria yang hanya berlangsung selama tiga hari.

Dokter Boyke menjelaskan bahwa hal tersebut berdasarkan sebuah penelitian mengenai hubungan intim bisa memicu keluarnya empat hormon. Meliputi hormon endorpin (rasa bahagia), serotonin (mood), oksitosin (perasaan cinta) dan dopamine (perasaan senang) keluar secara bersamaan dan menciptakan kenikmatan.

Dokter Boyke pun tak menampik bahwa pria kerap kali egois, lantaran setelah melakukan hubungan intim, pria selalu langsung tidur atau melakukan aktivtas lainnya.

Padahal setelah keduanya mencapai puncak kepuasannya masing-masing, 20 sampai 25 persen kulit menjadi lebih sensitif. Dokter Boyke menambahkan untuk menambahkan sentuhan-sentuhan lembut agar wanita pun bisa merasakan orgasme lagi. (Shilvia Restu Dwicahyani)

Baca Juga: Dokter Boyke Ungkap Bahaya Hubungan Intim di Hari Terakhir Mens, Apa Dampaknya?

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI