Apabila selama proses pembedahan ada kekurangan jaringan. Dokter akan melakukan pencangkokan kulit. Inilah yang biasanya dilakukan menggunakan usus.
Masalah yang kerap muncul setelah neovagina transgender
Pada sebuah tweet yang beredar di hari Kamis (2/3/2023) lalu ada sebuah akun yang menyebutkan bahwa neovagina transgender memiliki bau seperti feses.
Namun sebenarnya hal tersebut tidak mungkin terjadi kecuali pemilik neovagina transgender melakukan seks anal. Sebab meski ada cangkokan jaringan di sana, yang digunakan adalah bagian usus yang tidak mengeluarkan bau feses.
Masalah yang kerap ditemukan pada pemilik neovagina transggender adalah penoscrotal vaginolasty.
Penoscrotal vaginoplasty adalah keputihan kronis. Kondisi ini bisa disebabkan karena proses penyembuhan luka yang tidak sempurna, infeksi, penyakit menular seksual, atau fistula rekto.
Oleh karena itu, penting untuk pemilik neovagina transgender melakukan pengecekan kesehatan alat kelamin secara rutin. Demikian penjelasan apa itu neovagina transgender yang viral dibicarakan.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
Baca Juga: Millen Cyrus Akui 'Bagian Intim' Lionel Lee Sampe Kena Tulang Ekor