Suara.com - Pernikahan adik Indah Permatasari, Sinta Mutiara Bella dengan pria keturunan ningrat Aslan Andy baru-baru menjadi sorotan. Pasalnya, sang ibu, Nursyah justru membanding-bandingkannya dengan pernikahan Indah Permatasari dan Arie Kriting, hingga membawa-bawa santet dan jin.
Bahkan, dalam unggahan akun Instagram pribadinya, Nursyah menuliskan, kalau pernikahan adik Indah Permatasari itu jadi momen untuk mengangkat derajatnya. Hal ini lantas menjadi sorotan karena sebelumnya, ia mengatakan kalau Indah Permatasari justru menjatuhkan dirinya.
"Dihina, dihujat netizen, di mata Allah diangkat. Datanglah keluarga hebat, keluarga terhormat," tulis Nursyah dikutip Kamis (2/3/2023).
Melihat tulisan Nusryah, warganet mengingatkan agar ia memaafkan Indah Permatasari dan Arie Kriting. Menurut warganet pernikahan Indah Permatasari dan Arie Kriting itu sudah ketentuan dari Allah SWT.
Baca Juga: Ayah Indah Permatasari Bongkar Alasan Istrinya Belum Restui Arie Kriting sebagai Menantu
"Bila tak merestui anak, apa yang sudah terjadi semuanya atas kehendak Allah, izin Allah, orang menikah dan punya anak itu tandanya jodoh. Jadi, gimana lagi? Kita semua hamba Allah yang terbuat dari air mani yang nggak ada harganya, anakmu cantik itu yang buat Allah, apa yang disombongkan. Maafkan anakmu, semuanya milik Allah hartamu, suamimu, anakmu, dunia hanyalah titipan yang dibumi dan dilangit milik Allah sang penguasa alam," kata akun @nurqqut****.
Namun, bukannya menjawab baik-baik, Nursyah justru menuduh sosok yang diduga Arie Kriting dan Indah Permatasari memakai jin untuk menyerang atau menyantet dirinya.
"Kehendak Allah, tapi awalnya dia pakai jin dan syaiton untuk melawan saya. Biasanya Allah kasih uji orang ini dengan kemewahan sesaat supaya dia pakai jin berhenti bro," balas Nursyah.
Warganet langsung kaget melihat jawaban ibunda Indah Permatasari tersebut. Menurut warganet, Nursyah yang percaya akan hal tersebut adalah musyrik atau syirik
“Hati-hati juga bu. Terlalu percaya akan santet dan sejenisnya itu musyrik. Kalo ibu percaya Allah harusnya percaya juga akan takdir Allah,” komentar salah seorang warganet.
Baca Juga: Protes Aturan Masuk Sekolah Jam 5 Pagi, Arie Kriting: Tidak Usah Masuk Sekolah...
“Ibu percaya santet? Itu musyrik bu, seharusnya kalau ibu percaya Allah yakin semua terjadi itu atas takdir Allah bukan karena jin,” sahut warganet lainnya.
Mengutip Nu Online, tindakan musyrik atau syirik ini terjadi ketika seseorang itu mempersekutukan Allah SWT. Mereka percaya pada hal-hal baik penyembahan, berhala, adanya kekuatan lain selain Allah SWT.
Dalam Al Quran surat an-Nisa ayat 48, Allah SWT berfirman:
"Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar." (QS. an-Nisa’: 48)
Sementara itu, terkait tindakan musyrik ini juga dapat dibagi atas tiga kategori di antaranya:
- Mereka yang mempercayai bintang-bintang seperti zodiak, atau hal-hal lainnya juga termasuk dalam tindakan musyrik.
- Mereka yang percaya kalau segala sesuatunya terjadi bukan karena kehendak Allah. Biasanya, hal ini dikaitkan dengan hal-hal mistis yang terjadi di alam. Mereka percaya kalau hal tersebut terjadi secara sendiri. Padahal, semua itu bisa terjadi atas izin Allah SWT.
Dalam hal ini berarti, mereka mengakui adanya kekuatan yang tidak diketahui sehingga hal tersebut terjadi. Padahal, kekuatan itu hanya terjadi pada zaman Nabi dan itu juga atas izin Allah SWT. Misalnya, Nabi Ibrahim tidak dapat terbakar karena atas izin Allah, begitupun dengan Nabi lainnya. - Mereka percaya kalau segala sesuatu yang terjadi hanya karena usaha manusia tanpa ada izin Allah, seperti pembuatan robot. Mereka percaya kalau masa depan manusia bebas untuk menentukan pilihannya. Padahal semua hal tersebut terjadi atas kehendak Allah SWT.
Pada dasarnya semua yang terjadi tidak mungkin kebetulan begitu saja. Oleh karena itu, penting diketahui kalau Allah SWT mengizinkan suatu hal terjadi, maka tidak ada manusia yang dapat mengubahnya.