Suara.com - Banyak pria yang bertanya-tanya, apakah aman berhubungan seksual saat istri hamil. Hal ini lantaran kekhawatiran akan adanya risiko yang terjadi pada janin di dalam kandungan.
Sejumlah dokter pun kerap menyarankan untuk menunda hubungan seksual hingga usia janin dirasa lebih aman. Hal ini kemudian membuat para suami perlu menahan hasrat seksualnya selama istri hamil.
Dokter Hasto Wardoyo, seorang dokter spesialis kandungan sekaligus Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), memberikan solusi untuk para suami.
"Kalau saya sarankan, kalau hubungan seks tidak bisa ditahan daripada 'mana tahan' gitu kan, lebih baik kemudian tetap berhubungan seks tapi spermanya dikeluarkan di luar," kata Dokter Hastor Wardoyo seperti yang dikutip dari akun Instagram dokterhasto.
Baca Juga: Nampang di Instagram Lucinta Luna, Penampilan Millen Cyrus Bikin Salfok: Kaya Orang Hamil
Dalam video singkat itu, mantan Bupati Kulon Progo ini juga menjelaskan dampak saat sperma masuk ke dalam rahim saat istri hamil. Ia menjelaskan sperma mengandung zat bernama prostaglandin.
Zat tersebut dapat membuat rahim kontraksi saat ada janin di dalam. Ketika sperma masuk ke dalam rahim di usia kandungan yang cukup tua, maka hal tersebut juga bisa memicu kontraksi hingga kelahiran.
Dalam video tersebut, Dokter Hasto Wardoyo juga meluruskan anggapan di masyarakat bahwa hubungan seks saat hamil tua dapat melancar kelahiran.
"Kalau memperlancar kelahiran, tidak, tetapi kalau memacu terus muncul kontraksi, terus akhirnya ada proses kelahiran, ya, bolehlah itu," jelasnya.
Kemudian, Dokter Hasto mengingatkan bahwa lebih baik kelahiran terjadi secara alami tanpa dipicu oleh sperma. Pasalnya, kontraksi yang dipicu oleh sperma belum tentu bagus dan bisa menimbulkan masalah seperti ketuban pecah lebih dulu.
Baca Juga: Jessica Iskandar Isyaratkan Hamil Anak Ketiga
"Jadi kalau sperma dimasukkan menimbulkan rangsangan lahir, betul, tapi alangkah baiknya kalau lahirnya itu tanpa dipicu sperma dan kontraksi sendiri. Kalau mau dirangsang ya pakai pacuan infus aja, tidak usai infus sperma dari bawah ya," ujar pria 58 tahaun ini.
Penjelasan tersebutlah yang mendasari saran Dokter Hasto Wardoyo yakni mengeluarkan sperma di luar saat berhubungan seks ketika istri hamil.