Infografis
Suara.com - Kabar kandasnya hubungan Thariq Halilintar dan Fujianti Utami alias Fuji menuai banyak reaksi sedih dari para penggemar. Keduanya dikabarkan putus pada 29 Januari 2023 lalu.
Mendengar kabar putusnya Thariq Halilintar dan Fuji, sang ayah, Haji Faisal ikut buka suara. Menurut Haji Faisal, hubungan yang putus adalah hal wajar terjadi. Apalagi, Thariq Halilintar dan Fuji masih terlalu muda.
"Thariq dan Fuji, yang namanya pacaran, hal itutuh biasalah, namanya cooling down dulu," kata Haji Faisal ditemui di rumahnya kawasan Pos Pengumben, Jakarta Barat pada Sabtu (18/2/2023).
Meski hubungannya putus, Haji Faisal menilai kalau Thariq Halilintar dan Fuji masih saling menyayangi. Ia mengatakan, putusnya hubungan keduanya itu bisa menjadi waktu agar Thariq Halilintar dan Fuji bisa saling introspeksi diri.
Haji Faisal berharap, suatu saat keduanya bisa kembali bersama. Pasalnya, kakek dari Gala Sky ini melihat kalau putrinya itu memiliki kecocokan dengan adik Atta Halilintar tersebut.
"Di antara mereka saling sayang. Sedang koreksi diri dan membuka pikiran. Saya berharap kembali bersatu. Saya melihat ada kecocokan, tinggal menyelesaikan persoalan kecil ini," ujar Haji Faisal.
Dalam sebuah hubungan, putus nyambung adalah hal yang biasa terjadi. Putusnya hubungan juga bisa disebabkan karena beberapa hal. Melansir laman Better Help, beberapa hal yang membuat seseorang putus di antaranya:
- Adanya masalah
- Tidak setia
- Pandangan berbeda
- Kesulitan finansial
- Pribadi yang kurang cocok
- Kurang rasa hormat
- Konflik keluarga
- Pelecehan
Mengapa seseorang bisa kembali ke mantan
Sementara dari faktor putus tersebut, ada pasangan yang akhirnya memutuskan kembali bersama. Hal ini karena keduanya sebenarnya masih memiliki rasa cinta. Kedua pasangan juga saling merindukan berbagai kenangan indah bersama.
Baca Juga: Fuji Lakuin Ini di Thailand Usai Putus dari Thariq Halilintar
Selain itu, biasanya mantan juga ingin mencoba mengatasi konflik yang ada. Hal ini karena mereka ingin menjadi sosok yang lebih baik. Di sisi lain, seseorang dapat kembali karena mereka merasa kesepian, bahkan merasa perpisahannya itu tidak bersifat permanen. Artinya, mereka memang berharap kalau dirinya masih memiliki kesempatan untuk menjalin hubungan kembali.
Meski demikian, kondisi kembali bersama mantan ini pada dasarnya kembali ke pribadi masing-masing. Jika masih ada perasaan, kembali bersama mantan bukanlah hal yang buruk. Hanya saja, memang keduanya bisa sama-sama introspeksi diri satu sama lain.
Seseorang juga punya opsi untuk menolak kembali dengan mantannya. Hal tersebut karena mungkin ia tidak ingin mengalami hal serupa. Jika menolak mantan juga tetap bisa menjalin hubungan sebagai pertemanan. Tidak hanya itu, ada juga opsi untuk meminta waktu agar memikirkan matang-matang hubungan ke depannya.
