Mengapa Ada Benjolan di Miss V, Bolehkah Berhubungan Seks?

Bimo Aria Fundrika Suara.Com
Jum'at, 17 Februari 2023 | 09:05 WIB
Mengapa Ada Benjolan di Miss V, Bolehkah Berhubungan Seks?
Ilustrasi menjaga kesehatan miss V (freepik.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Benjolan di miss v atau vagina seringkali menjadi kekhawatiran bagi sebagian besar perempuan. Memang, benjolan di miss v kerap terjadi, terutama selama masa subur dan saat bertambah tua.

Benjolan di miss v bisa tidak berbahaya atau merupakan tanda dari suatu kondisi yang memerlukan perhatian medis. Lantas, mengapa ada benjolan di miss v?

Dilansir dari Healthline, berikut ini penyebab benjolan di miss v.

Vagina, organ intim, miss V (Pixabay/silviarita)
Vagina, organ intim, miss V (Pixabay/silviarita)

1. Kista vulva

Vulva kamu memiliki sejumlah kelenjar, termasuk kelenjar minyak, kelenjar Bartholin, dan kelenjar Skene. Kista dapat terbentuk jika kelenjar ini tersumbat. Ukuran kista bervariasi, namun kebanyakan terasa seperti benjolan kecil yang keras. Kista biasanya tidak menyakitkan kecuali jika terinfeksi.

Kista biasanya hilang tanpa pengobatan. Jika kista terinfeksi, dokter dapat mengeringkannya dan mungkin meresepkan antibiotik jika ada tanda-tanda infeksi.

2. Kista vagina

Ada beberapa jenis kista vagina. Kista vagina adalah benjolan keras di dinding vagina. Mereka biasanya seukuran kacang polong atau lebih kecil. Kista inklusi vagina adalah jenis kista vagina yang paling umum. Mereka terkadang terbentuk setelah melahirkan atau trauma pada vagina.

Kista vagina biasanya tidak menyakitkan. Mereka jarang memprihatinkan kecuali mereka menyebabkan ketidaknyamanan saat berhubungan seks. Kadang-kadang, kista vagina perlu dikeringkan atau diangkat melalui pembedahan.

Baca Juga: Tips Capai Orgasme bagi Wanita Berkali-kali, Khusus Pasangan Sah Suami Istri, ya!

3. Bintik Fordyce

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI