Suara.com - Produk mode dari Indonesia berhasil menembus jantung fashion dunia dengan hadir di PRINTEMPS du Louvre, Paris, Prancis. PRINTEMPS sendiri merupakan Department Store legendaris yang berdiri sejak 1865 di Perancis.
Department store ini fokus pada penjualan produk-produk dengan kategori beauty, lifestyle, fashion, accessories, dan men's wear yang telah terkurasi dengan ketat, sehingga seluruh produk yang dihadirkan memenuhi standar kualitas yang sangat tinggi.
Memiliki luas 2.500 meter persegi, PRINTEMPS du Louvre berada di lingkungan budaya paling bergengsi di Paris, di bawah Museum Louvre yang sepenuhnya didedikasikan untuk kemewahan fashion dan gaya hidup.
Adalah LAKON Indonesia, satu-satunya produk fashion Indonesia yang hadir di PRINTEMPS du Louvre, Paris.
Baca Juga: Tren Belanja Online di E-Commerce Sepanjang 2022: Produk Fashion dan Kecantikan Paling Diminati
Founder LAKON Indonesia, Thresia Mareta mengungkapkan, pihaknya merasa bersyukur dan bahagia dapat mewakili industri fashion Tanah Air dan bisa diterima di pasar Internasional.
"Department Store ini sangat iconic di Paris, Perancis, dan dikenal hanya menghadirkan produk-produk fashion terbaik. Saya harap hal ini menjadi awal yang baik untuk memasuki pasar internasional, dan kami memulainya di jantung fashion dunia, Paris Perancis," kata Thresia, dikutip siaran tertulis, Kamis (16/2/2023).
Hadirnya LAKON Indonesia di PRINTEMPS merupakan hasil kolaborasi dengan Reiner Upcycling, sebuah platform retailer dari Perancis yang mengkurasi produk-produk fashion sustainable.
Hal ini sejalan dengan prinsip yang diusung LAKON Indonesia dalam koleksi yang bertema Creating New Possibilities, Embrace Change, dan Redefine Norm sebagai bentuk upaya pelestarian budaya dan lingkungan.
Koleksi yang dihadirkan di PRINTEMPS adalah Upcycled Denim, yang mendesain kembali produk yang sudah ada untuk menjadi sebuah koleksi baru yang lebih bernilai.
Baca Juga: Begini Cara Aplikasi Belanja Online Pastikan Barang Branded yang Dijual 100 Persen Asli
Kreasi ini juga membawa hasil keterampilan tangan dari pengrajin tradisional Indonesia yang turut menjadi bagian dari koleksi tersebut. Bagaimana, ikut bangga kan?