Infografis
Suara.com - Drama Korea "Crash Course in Romance" belakangan tengah menarik banyak perhatian publik. Karakter guru les Choi Chi Yeol yang diperankan oleh Jung Kyung Ho turut menjadi perbincangan.
Siapa sangka, sosok guru les seperti Choi Chi Yeol juga ada di dunia nyata. Lee Ji Young, seorang wanita cantik asal Korea Selatan, berhasil menjadi kaya raya dengan profesinya sebagai guru les atau tutor.
Lee Ji Young tampil di akun YouTube penyanyi ternama Rain, Season B Season, dan bercerita tentang profesi yang ia jalani. Ia mengungkapkan memiliki hidup yang cukup sibuk lantaran sering bekerja hingga larut malam.
Lee Ji Young bangun pada pukul 4.30 pagi dan segera bersiap-siap. Pada pukul 6.00, ia sudah pergi bekerja dan mulai mengajar pada pukul 09.00 waktu setempat.
Baca Juga: Nikahi Bule, Janji Patricia Gouw di Hadapan Pendeta Ganti Kata Miskin Jadi Kaya, Kaya, Kaya
Dirinya akan mengajar selama 13 jam tanpa jeda dan akan pulang ke rumah pada pukul 23.00. Wanita 40 tahun ini bahkan bisa bekerja hingga pukul 01.00 pagi ketika ada pekerjaan tambahan.
Jam kerja yang sangat padat itu sontak membuat Rain terkejut dan penasaran dengan apa yang Ji Young lakukan di hari libur. "Akhir pekan adalah waktu tersibuk," ujar Ji Young.
Ternyata, guru yang mengajar ilmu komunikasi, etika, penyelesaian masalah hingga dinamika sosial ini juga tetap bekerja di hari libur seperti Imlek. Kerja kerasnya tentu membuahkan hasil.
Dirinya mengatakan bahwa gajinya tak pernah kurang dari 100 juta Won atau sekitar Rp12 miliar sejak 2014. Ia diketahui memiliki 10 mobil mewah yang terdiri dari Lamborghini, Ferrari, Mercedes, hingga Porsche.
Wanita yang hingga kini belum menikah itu ternyata sempat hidup miskin ketika kecil. Dahulu, Ji Young bahkan pernah tinggal di rumah sewa bawah tanah hingga rumah jerami.
Baca Juga: Potret Elegan Wulan Guritno Kenakan Kemben Hitam di Atas Jaring-Jaring, Gak Ada Lawan!
"Ketika kecil orang tuaku menderita kanker, aku berpikir harus sukses dalam hidup," ungkap guru dengan 3,5 juta murid ini.
Hidup dalam kesulitan ekonomi rupanya menjadi latar belakang dirinya bersikeras untuk meraih kesuksesan. Ia bekerja kerja keras dan belajar dengan tekun hingga berhasil masuk kampus nomor satu di Korea Selatan, Universitas Nasional Seoul, lalu meniti karir dengan gaji yang luar biasa fantastis.
