
Ivanovic mengatakan posisi ini adalah sentuhan romantis pada posisi lama— doggy style. Bagian terbaik? Ini menawarkan penetrasi super dalam.
Cara melakukannya: pasangan berbaring telungkup, dan menyelipkan bantal di bawah panggul untuk mengangkat pinggul. Kemudian, lainnya berlutut dan masuk dari belakang. Poin bonus jika mereka dapat membisikkan hal-hal yang manis (atau kotor) ke telinga penerima.
3. Bend Over Rover
Lisa Lawless, seorang psikoterapis merekomendasikan posisi ini karena memberikan kedalaman dan kontrol maksimum pada penetrator, dan sudut memberikan opsi untuk seks vaginal atau anal. Dia menyarankan menggunakan vibrator untuk membuat segalanya lebih nikmat.
Cara melakukannya: pasangan berdiri dengan kaki terbuka sedikit, lalu membungkuk ke depan dan meletakkan tangan mereka di tepi kursi, tempat tidur, meja, wastafel kamar mandi, dll.
Jika mereka memiliki fleksibilitas dan menginginkan penetrasi yang lebih dalam, mereka juga dapat mengistirahatkan tangan mereka di lantai di depan mereka. Kemudian, dengan meletakkan satu tangan di punggungnya untuk stabilitas, pemberi dapat memasukkannya dari belakang.
4. Shoulder Holder
Ingin meningkatkan posisi misionaris klasik ? Menurut Ivanovic, sedikit penyesuaian sudut yang ditawarkan posisi seks ini dapat membantu menargetkan G-spot. Plus, tidak seperti misionaris tradisional, ini memungkinkan penetrator untuk menjangkau dan merangsang klitoris atau penis pasangannya untuk menggandakan kesenangan.
Cara melakukannya: Pasangan berbaring telentang sementara pasangan lainnya berlutut di depan mereka. Penerima mengayunkan kakinya di atas bahu pemberi saat mereka menembusnya. Catatan: Jika ini terasa terlalu kuat untuk pada awalnya, coba mulai hanya dengan satu kaki ke atas.
5. The Butterfly
Dalam survei terbaru, 30% pakar seks mengatakan ini adalah posisi terbaik untuk penetrasi yang dalam. Seperti dengan penahan bahu, posisi ini memungkinkan penetrator untuk mengontrol kedalaman hanya dengan mencondongkan tubuh ke depan atau ke belakang. Tidak hanya itu, tetapi Pataky mencatat bahwa sangat mudah untuk merangsang puting, vulva, atau klitoris pasangan Anda dalam posisi ini.
Cara melakukannya: Penerima mulai berbaring di tempat tidur, dengan pinggul di tepi tempat tidur. Penetrator berdiri atau berlutut di tepi ranjang—tergantung tingginya. Penerima mengangkat satu atau kedua kaki, dan menyandarkan betis atau pergelangan kaki mereka di bahu pasangannya. Jika tidak nyaman, mereka juga bisa meletakkannya di pinggul pasangannya.
Baca Juga: Hukum Merayakan Valentine Bagi Umat Islam, Begini Penjelasan UAH