Suara.com - Kawasan Sains dan Teknologi di Solo Technopark baru saja diresmikan dan dibuka kembali untuk umum. Sebuah destinasi yang akan menjadi pusat kolaborasi dengan ekosistem teknologi yang mumpuni di Jawa Tengah.
Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, saat meresmikan Kawasan Sains dan Teknologi Solo Technopark menyampaikan apresiasi terhadap revitalisasi ini.
"Kota Surakarta memiliki peran strategis dan ini menjadi kota industri kecil menengah, kota jasa dalam 15 tahun terakhir dan tentunya bahwa pertumbuhannya bisa mencapai 5,8%. Solo Technopark ini menjadi salah satu ikon untuk talenta-talenta kreatif," ujar dia dalam siaran pers yang Suara.com terima belum lama ini.
Pembaruan kawasan ini juga menjadikan Solo Technopark sebagai ikon dan landmark Kota Solo yang diharapkan dapat menjadi sarana untuk mengembangkan kompetensi Sumber Daya Manusia, khususnya mempersiapkan putra-putri daerah menuju persaingan era teknologi.
Wali Kota Surakarta, Gibran Rakabuming berharap hadirnya fasilitas terbaru di Solo Technopark ini dapat membawa Kota Solo semakin berdaya saing global melalui inovasi dan teknologi. Hingga ke depannya fasilitas-fasilitas ini bisa menciptakan startup-startup baru.
"Dan kami berharap Solo Technopark bisa memperkuat kolaborasi lintas sektor dan multi-stakeholders, dan ini merupakan solusi inovatif untuk Solo Technopark untuk memenuhi kebutuhan teknologi untuk semua," jelasnya.
Sebagai salah satu smart city di Indonesia, kata dia, Solo siap mempersiapkan putra-putri daerah menuju era digital. Sehingga ke depannya bisa dimanfaatkan warga Solo untuk berkolaborasi dan menciptakan inovasi secara maksimal.
Pemimpin BLUD Kawasan Sains dan Teknologi Solo Technopark, Yudit Cahyantoro menjelaskan, Solo Technopark yang didirikan pada tahun 2009 lalu, kini hadir dengan beberapa fasilitas publik baru yang dapat dimanfaatkan warga lokal seperti lapangan futsal dan lapangan basket.

Adapula area komunal termasuk boulevard air mancur serta gedung baru sebagai area kolaborasi yakni Gedung Gumarang dan Gedung Sembrani yang akan menjadi tech-hub untuk melahirkan inovasi.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Sengit dan Sarat Drama, Persis Curi Kemenangan 3-2 dari Kandang Madura United
"Kami mendukung sekaligus berterima kasih kepada Pemerintah Kota Surakarta yang terus bersama-sama berupaya memajukan Solo Technopark ini dengan menggandeng berbagai mitra mulai dari e-commerce, bank, dan tenant lainnya untuk berkolaborasi secara strategis dalam mengembangangkan kawasan terpadu ini," tambah dia.