Suara.com - Tasya Kamila alami mastitis untuk pertama kalinya pasca melahirkan. Ibu dua anak itu sampai demam tinggi hampir 40 derajat celsius akibat infeksi jaringan payudara tersebut.
"Baru kali ini ngalamin mastitis (emoticon nangis)," tulis Tasya pada Instagram story-nya sambil membagikan foto termometer yang menunjukan angka 39,9 derajat, dikutip Senin (30/1/2023).
Mantan penyanyi cilik itu kemudian berpikir kalau nasihat zaman dulu yang dikatakan ibu tidak boleh keluar selama masa nifas atau 40 hari pasca melahirkan ada benarnya juga.
"Ada benarnya nasihat orang tua dahulu, harusnya sebelum 40 hari ga boleh keluar2 dulu," lanjut Tasya.
Baca Juga: Edan! Kian Meresahkan, Begal Payudara di Ngawi Meluas
Untuk mengatasi demam juga mastitis tersebut, istri Randi Bachtiar itu lakukan pertolongan pertama dengan pijat laktasi, kompres dengan suhu dingin dan panas, minum obat, sampai menyusui bayinya.
Tasya sampai bingung untuk melakukan apa lagi agar demamnya segera mereda. Ia pum berencana untuk konsultasi ke dokter bedah mengenai kondisinya tersebut.
Mastitis rupanya memang kondisi umum pada ibu menyusui, terutama pada 6–12 minggu pertama setelah persalinan. Peradangan tersebut sebenarnya tidak ada kaitannya dengan ibu menyusui beraktivitas di luar rumah meski masih masa nifas.
Dimutip dari Alodokter, mastitis pada ibu menyusui lebih disebabkan karena penumpukan ASI di kelenjar payudara, sehingga menyebabkan penyumbatan di dalam saluran air susu. Akibatnya, bakteri dari permukaan kulit atau mulut bayi dapat masuk dari celah kulit atau puting dan terjadi infeksi.
Mastitis biasanya hanya menyerang salah satu payudara, tetapi juga bisa saja terjadi pada kedua payudara ibu. Infeksi itu menyebabkan ibu sulit menyusui lantaran payudara bengkak dan terasa nyeri.
Baca Juga: Heboh! Begal Payudara di Kabupaten Ngawi Bikin Resah Masyarakat, Pelakunya Bawa Senjata Tajam