Suara.com - Banyak pemilik anabul atau anak bulu seperti kucing yang dibuat khawatir jika hewan peliharaan bersin terus menerus. Padahal bila kucing bersin terus itu salah satu tanda ada yang tidak beres loh, yang harus dicaritahu penyebabnya.
Kucing bersin tidak perlu dikhawatirkan berlebihan, karena ini jadi tanda ia mengeluarkan debu yang masuk ke hidungnya. Tapi ada beberapa tanda yang harus diwaspadai bila kucing bersin terlalu sering, atau lebih dari tiga kali sehari.
Berikut ini 4 sebab kucing bersin terus menerus, dan apa yang bisa dilakukan untuk membantunya, mengutip Insider, Senin (30/1/2023).
1. Alergen
Baca Juga: Tes Kepribadian: Cara Berkomunikasi Kucing Bisa Ungkap Karaktermu yang Tersembunyi
Alergen yang bisa menyebabkan kucing bersin umumnya seperti debu, asap rokok, produk pembersih hingga parfum. Alergen ini bisa menyebabkan kesulitan napas, bisa juga menular ke manusia. Jadi menghilangkan bau dan alergen dari rumah adalah jawabannya.
"Ada beberapa alergi dan iritasi rumah tangga yang bisa menyebabkan bersin atau batuk pada kucing," ungkap Kepala Dokter Hewan Cooper Pet Car, Patrik Holmboe.
2. Infeksi Saluran Napas Atas (ISPA)
Bersin kucing kemungkinan besar jadi tanda gejala infeksi saluran napas. Khususnya saat virus dan bakteri menyerang saluran udara bagian atas kucing dan di sekitar mulut dan hidung.
Umumnya ISPA ringan bisa sembuh sendiri tanpa pengobatan dan tidak perlu membawa kucing ke dokter hewan, kecuali jika ia terus bersin selama lebih dari seminggu.
Baca Juga: Bukan Tahun Kelinci, Tahun Baru Imlek 2023 Seharusnya Dinamai 'Tahun Kucing' Kalau
3. Vaksin
Selaiknya manusia, vaksin pada anabul ditujukan agar mereka terhindar dari infeksi. Setelah vaksin, bersin dan batuk ringan akan dialami kucing selama 2 hingga 5 hari setelah vaksinasi kucing sebagai efek samping.
Yang harus dilakukan hanya perlu mengawasi efek samping agar tidak bertambah buruk, meskipun kondisi ini cukup jarang terjadi.
4. Penyumbatan di HIdung
Pemilik anabul harus waspada jika kucing batuk atau bersin terus menerus, kemungkinan adanya sumbatan di bagian hidung, ada benda yang tersangkut seperti biji-bijian, rumput atau bahkan tungau.
Hal yang perlu dilakukan memantau apakah kucing mengeluarkan suara mengi dan mata berair. Jika ia bisa bawa kucing ke dokter hewan untuk melakukan tindakan intervensi.