Suara.com - Banyak cara bisa dilakukan untuk saling membantu sesama. Bahkan, bisa dengan sesederhana menyuarakan gerakan positif hingga pemberian donasi
Salah satu organisasi yang bergerak dalam bidang peduli kemanusiaan yaitu Dompet Dhuafa. Melalui program puncak Humanesia, Dompet Dhuafa dengan berkolaborasi bersama PT Pos Indonesia dan lainnya, menggelar acara Jakarta Humanity Festival (Jakhumfest) 2023 telah resmi dibuka pada Minggu (29/1/2023). Acara ini bertempat di Pos Bloc, Pasar Baru, Jakarta Pusat.
Sekretaris Yayasan Dompet Dhuafa Republika, Yayat Supriatna mengatakan, acara satu ini menjadi momen untuk mengajak generasi mudah untuk ikut dalam berbagai rangkaian acara mulai dari volunteerism, edukasi, hingga program kemanusiaan Dompet Dhuafa.
“Jakhumfest ini acara puncak dari Humaesia. Berbagai acara kita selenggarakan dari yang volunteerism, yang sifatnya edukasi kaum muda untuk berpartisipasi mengajak mereka untuk berpartisipasi dalam projek program kemanusiaan,” ungkap Yayat Supriatna saat diwawancarai di acara Jakhumfest 2023, di Pos Bloc, Jakarta Pusat, Minggu (29/1/2023).
Baca Juga: Total Penerima Manfaat Capai 2,9 Juta Jiwa di Tahun 2022, Dompet Dhuafa Dinilai Efektif dan Inovatif
Acara satu ini sendiri telah dilaksanakan sejak 28 Januari lalu. Pada acara ini, terdapat berbagai rangkaian acara mulai dari talkshow, workshop, lokakarya, hingga hiburan musik (sound of humanity).
Rangkaian acara talkshow di antaranya tentang Financial planning, Mental Health, dan Kerelawanan. Sedangkan pada sesi workshop diisi oleh Seratan Studio, Silang ID, Ruang Hening, Pojok Kenangan, Ngakarya, VR Kebencanaan, dan Pokok Cerita. Kemudian puncaknya akan ada pertunjukkan musik yang diisi oleh musisi Marjinal, Mocca, The Rain, dan Chiki Fawzi.
Yayat berharap, dengan adanya acara ini dapat menjadi inspirasi bagi anak muda alias kaum milenial akan kesadaran diri terhadap aktivitas-aktivitas kemanusiaan. Menurutnya, semangat generasi muda itu cukup tinggi. Namun, mereka membutuhkan stimulasi untuk lebih tergerak dalam aktivitas-aktivitas kemanusiaan
“Harapannya, semakin banyak para kaum milenial yang memiliki kesadaran dan terjun dalam aktivitas-aktivitas kemanusiaan serta membantu sesama. Karena semangatnya mereka ada untuk itu, tinggal bagaimana kita menggerakan menstimulasi dengan program seperti ini,” jelas Yayat.
Tidak hanya itu, berdasarkan keterangan Yayat, sejauh ini sebanyak 60 persen jumlah dana yang diterima oleh Dompet Dhuafa berasal dari generasi muda. Meski jumlahnya, tidak besar, itu dapat menunjukkan kalau banyak generasi muda yang dermawan dan peduli akan sesama.
Baca Juga: Ridwan Kamil Sebut Anak Muda Indonesia Malas Menikah, Warganet Salahkan Sosok Ini
Sementara itu, Egm PT Pos Indonesia, Hasan Jaidi Tarigan mengatakan, alasan pihaknya mendukung acara satu ini karena menurutnya kegiatan kemanusiaan sangat perlu mendapat dukungan. Hal ini menjadi langkah untuk pihaknya mendorong generasi mudah menunjukkan semangat kemanusiaan.
“Ini semangat yang perlu kita dukung, semangat kemanusiaan, milenial, generasi muda yang pasti sejalan dengan kami,” jelas Hasan.