Suara.com - Nama Jhon LBF belakangan ini menjadi viral di Twitter, khususnya menjadi perbincangan panas di dunia kerja. Awalnya, sosoknya menuai puja-pujian karena dinilai sebagai bos yang memikirkan nasib karyawan dan kerap memberikan kata-kata motivasi.
Selain itu, Jhon juga kerap memberikan bantuan saat ada kasus viral yang melibatkan pekerja. Salah satunya ia merekrut karyawan minimarket yang viral karena ditegur atasan.
Jhon juga sempat menawari pekerjaan kepada Tiko. Sosok Tiko viral setelah kisahnya belasan tahun merawat sang ibu di rumah terbengkalai tanpa listrik dan air.
Tak hanya itu, Jhon LBF juga baru saja menawarkan pekerjaan kepada Sultan, pemilik akun konten live TikTok nenek-nenek mandi lumpur.
Baca Juga: Viral Candaan 'Ga Ada Akhlak' Ghea Youbi, Akhirnya Kena Semprot Warganet
Namun, meski kerap hadir membantu para sosok viral, baru-baru ini tabiat sebenarnya Jhon LBF justru dibongkar oleh mantan karyawannya sehingga memicu kontroversi. Berikut ini deretan kontroversi Jhon LBF yang viral.
Disebut suka memaki dan memotong gaji karyawan
Mantan karyawan Jhon LBF membongkar tabiat Jhon LBF. Mantan karyawan itu menyampaikan, Jhon kerap berkata kasar dan memotong gaji karyawannya seenaknya sendiri.
Menanggapi pernyataan itu, Jhon LBF tampak kecewa. Ia mengaku mengenal baik eks karyawan yang ia didik dari awal hingga memiliki gaji belasan juta.
Jhon LBF bahkan menyimpan bukti transfer sebelum sang karyawan resign dengan alasan ingin membuka usaha, yakni Rp14 juta per bulan.
Dianggap tukang ngibul dan arogan
Selain itu, akun Twitter @septiadp yang mengaku sebagai mantan karyawan di salah satu perusahaan Jhon LBF, menyebut Jhon sebagai ‘tukang Ngibul’. Tweet tersebut ia buat untuk menanggapi unggahan tentang Jhon LBF.
“Gak mau ah soalnya suka potong gaji karyawan sesukanya, tapi sayangnya waktu potong gaji gak pernah dikontenin dan pecatin karyawannya tapi haknya gak dikeluarin yang seharusnya, slip gaji pun gk apernah ada,” cuit akun ini.
Terlihat juga akun ini melampirkan tangkapan layar grup WA. Dalam grup tersebut, Jhon LBF diduga marah-marah hingga memotong gaji karyawan di divisi marketing Rp500 ribu.
“Semua TEAM PRODUKSI DAN MARKETING SEMUA GW POTONG GAJI LO SEMUA 500rb,” tulis sosok yang dituding sebagai Jhon.
Setelah itu, akun ini juga membagikan tangkapan layar yang diduga merupakan chat dari Jhon LBF. Dalam tangkapan layar itu, sosok yang disebut Jhon itu tampak mengancam akan memecat marketing jika masih teledor dalam bekerja.
Telat kantor akan dipotong gajinya
Kontroversi Jhon LBF yang viral berikutnya adalah terkait jam kerja. Akun @septiadp juga menuding seluruh karyawan Jhon LBF wajib datang dan absen ke kantor tepat waktu pukul 09.00 WIB. Jika terlambat 1 menit saja, maka gaji akan dipotong.
Memecat karyawan yang hanya baca chat
Tak sampai di situ, akun @septiadp juga menuding Jhon mengancam akan memecat karyawannya yang tidak memberi balasan atau reaksi apapun terhadap chatnya. Setiap chat yang dikirimkan Jhon LBF, wajib ditanggapi oleh seluruh karyawannya.
Larangan membuat usaha sendiri
Tak hanya itu, kontroversi Jhon LBF yang viral berikutnya masih diungkap akun @septiadp. Akun ini mengaku dirinya pernah dimarahi oleh Jhon karena ingin membangun usaha sendiri.
Ia mengaku dilarang membangun usaha sendiri saat masih bekerja dengan Jhon LBF. Septi pun akhirnya mengundurkan diri setelah 21 bulan bekerja dengan Jhon LBF.
Mengganti HRD karena masalah sepele
Kontroversi Jhon LBF berikutnya adalah ia diduga kerap mengganti-ganti karyawan HRD. Pergantian tersebut hanya karena hal sepele yang membuatnya marah.
Kontributor : Annisa Fianni Sisma