"Akankah engkau akan menjadi seorang budak, hamba sahaya, setelah engkau menjadi tuhan, penguasa jagat alam raya?," ungkap Haman saat itu. Hasilnya jadilah Firaun tetap sesat hingga tenggelam di Laut Merah setelah dibelah oleh Nabi Musa.
3. Sosok yang Lebih Buruk dari Firaun
Fakta ini terungkap melalui percakapan iblis dan Firaun yang dijelaskan dalam al-quran dan hadist. Saat itu Firaun bertanya tentang sosok yang lebih buruk daripada dirinya dan iblis yang dianggap sebagai makhluk laknat.
Iblis lantas menjawab, yang lebih buruk dari mereka berdua adalah orang yang hasud atau seseorang yang mengajak kebencian dan melakukan perbuatan buruk. Hasilnya karena Haman kerap menghasut dan mengintervensi Firaun untuk berbuat keburukan, maka ia disebut sebagai sosok paling buruk di antara iblis dan Firaun.
4. Disebut 6 Kali Dalam Alquran
Alquran selain menceritakan contoh dan ajaran baik, ditulis juga sosok-sosok yang bisa jadi pembelajaran agar tidak berbuat seperti serupa sehingga namanya abadi. Selain ada nama Raja Firaun pada Bani Israil, nama Haman juga ikut disebut sebanyak 6 kali.
Menteri atau penasihat Firaun di Mesir itu, disebutkan dalam surat Alqashash ayat 6, 8, dan 38. Lalu surat surah Al-Ankabut ayat 39, dan surah Almu'min ayat 24 dan 36.
5. Tenggelam Bersama Firaun di Laut Merah
Sebagai sosok yang juga menentang keagamaan Nabi Musa, Haman yang menempati beberapa posisi penting di pemerintahan Firaun seperti menteri, penasehat raja, dan sebagai pelaksana proyek pembangunan.
Baca Juga: Tak Maju di Pilpres 2014, Megawati Pernah Marahi Panda Nababan Gegara Calonkan Jokowi
Selanjutnya pada pelarian Nabi Musa dan Bani Israil dari Mesir, Firaun dan Haman yang mengejar tenggelam dan termakan ombak, sedangkan Nabi Musa dan umatnya berhasil selamat.