Semakin menarik, di sekitar klenteng, tentu saja Anda akan menemukan banyak ornamen yang berkaitan dengan agama Budha, Tao, dan Konfusianisme.
![Suasana Kleteng Tay Kak Sie jelang Imlek 2022. [suara.com/Dafi Yusuf]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/01/20/52402-klenteng-tay-kak-sie.jpg)
3. Klenteng Ling Hok Bio
Meski klenteng satu ini terbilang cukup kecil, kemegahan Ling Hok Bio tetap tidak bisa ditampik. Terletak di Gang Pinggir Pecinan, membuat suasana klenteng ini menjadi lebih hangat.
Ketika melintasinya, Anda akan mencium aroma hio yang khas dan nyala api dari lilin yang tertata rapi. Klenteng Ling Hok Bio juga begitu menawan karena memiliki tiang gagah dengan warna merah menyala.
Hanya saja, halaman parkir klenteng ini terbilang sempit. Jadi, sebaiknya Anda berjalan kaki atau menggunakan kendaraan umum saat berkunjung ke sini.
4. Klenteng See Hoo Kiong
Pada 2005 lalu, Pemerintah Kota Semarang menobatkan Klenteng See Hoo Kiong sebagai bangunan keagamaan terbaik.
Salah satu keunikan klenteng di Semarang satu ini adalah tidak adanya perubahan yang signifikan sejak dibangun pada tahun 1881 lalu. Meski begitu, sampai sekarang, bangunan See Hoo Kiong masih terlihat cantik dengan adanya pilar berwarna cokelat kayu dan tembok yang sedikit kusam.
Dibandingkan klenteng di kawasan Pecinan lainnya, See Hoo Kiong terbilang cukup muda. Pasalnya, klenteng lainnya didirikan pada akhir tahun 1700-an hingga awal 1800-an.
Baca Juga: Mengapa Imlek Selalu Hujan? Simak Penjelasan dan Maknanya di Sini!
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri