Suara.com - Kasus KDRT yang dialami Venna Melinda dari sang suami, Ferry Irawan rupanya sudah terjadi sejak 3 bulan lamanya. Namun, selama tiga bulan terakhir, Venna Melinda tidak menceritakan hal tersebut kepada keluarga, termasuk kedua putranya, Athalla Naufal dan Verrel Bramasta.
Meski demikian, Athalla Naufal mengaku, Venna Melinda tampak sering memberinya kode kalau ayah tirinya itu suka kasar terhadapnya. Namun, Athalla Naufal mengatakan, ia hanya menganggap itu hanyalah bercanda. Apalagi ibunya itu saat bicara sambil tertawa.
“Kalau aku mungkin kan sempat liburan bareng ya sama om Ferry sama Mama Venna juga. Ya mungkin mama udah kode-kode dikit tapi ya aku kan kiranya bercanda soalnya ngomongnya sambil ketawa juga gitu,” ungkap Athalla Naufal dalam video yang diunggah di kanal Youtube Cumicumi, Minggu (15/1/2023).
Lebih lanjut, Athalla mengatakan, Venna Melinda pernah memberi kode kalau Ferry Irawan hanya terlihat manis dan romantis saat berada di depan keluarga. Namun, ketika Venna Melinda hanya berdua dengan suaminya itu, Ferry Irawan justru terlihat galak.
Baca Juga: Penyebab Ferry Irawan Marah: Saya Tidak Ada Marwahnya
“Misalnya contoh kan manggilnya abi ya waktu itu, kayak ‘Abi kok kamu bisa romantis di depan keluarga tapi kalau berdua galak ya’, tapi sambil ketawa-ketawa gitu. Jadi mungkin dia sebenernya mau ngasih kode tapi ya emang akunya kurang peka aja,” sambung Athalla Naufal.
Terkait kode sendiri, biasanya beberapa orang dapat memberi tanda kalau dirinya sedang dalam bahaya, baik di media sosial, berbicara secara langsung, dan lain-lain. Namun, sebenarnya bagaimana cara memberi tanda meminta pertolongan akibat kekerasan yang dialami?
Melansir GoodRxHealth, pada dasarnya cara mudah meminta bantuan yaitu dengan melaporkan pada pihak yang berwajib. Hanya saja, pada beberapa kasus memang seseorang sulit untuk melaporkan kejadian.
Cara lain yang mudah untuk melaporkan yaitu dengan memberikan sinyal dari gerakan tangan. Cara membuatnya yaitu dengan membuat angka empat pada jari. Setelah itu, menekuk dan membuat tangan mengepal.
Hal ini dapat dibuat saat melakukan panggilan video, posting media sosial, atau saat berbicara dan bertemu orang lain. Dengan begitu orang yang melihat akan mengetahui jika ia membutuhkan bantuan.
Baca Juga: Meski Sudah Mantan, Terungkap Sikap Ivan Fadilla saat Tahu Venna Melinda Alami KDRT
Meski demikian, terkadang tanda satu ini belum banyak diketahui orang. Untuk itu, bisa memberikan berbagai tanda lainnya kalau orang tersebut membutuhkan bantuan.
Seseorang juga bisa mengirimkan alamat GPS kepada petugas atau kontak yang dapat dipercaya menolongnya. Hal akan membuat tanda sebagai ia memerlukan bantuan. Jika kondisinya sudah mengancam jiwa, alangkah lebih baik untuk segera menelpon pihak berwajib agar segera ditangani.
Terkait kasus Venna Melinda, beberapa warganet juga melihat kalau ia pernah memberi komentar kesepian di akun Instagram Verrel Bramasta. Menurut beberapa warganet itu menjadi tanda kepada putranya kalau ia membutuhkan bantuan.
Verrel Bramasta sendiri mengatakan, ia memang tidak mendapat cerita atau tanda sama sekali dengan sang ibu. Apalagi saat ini ia tinggal di rumah yang berbeda. Namun, setelah kejadian Venna Melinda baru cerita akan kasusnya ini.
“Jujur aku rumah mama kurang tahu banyak karena kebetulan kalo yang sekarang aku enggak serumah juga mungkin banyak kegiatan yang berbeda. Aku juga memang enggak terlalu deket kan sama om Ferry. Cuma setelah kejadian ini ya emang baru cerita. Yang disayangkan kenapa mama enggak cerita sama kita,” pungkas Verrel Bramasta.