Infografis
Suara.com - Ria Ricis belakangan menjadi sorotan setelah mengajak sang putri yang belum genap berusia 6 bulan bermain jetski. Hal tersebut kemudian membuat Komisi Nasional Perlindungan Anak Indonesia (Komnas PA) ikut berkomentar.
Bagaimana tidak, dalam unggahan di Instagram, Ria Ricis terlihat tidak memakaikan jaket pelampung sang anak. Terlebih, Baby Moana juga hanya digendong satu tangan oleh sang ayah, Teuku Ryan. Sementara tangan satunya lagi dipakai untuk mengendarai jetski.
Dalam akun YouTubenya, Ketua Komnas PA, Arist Merdeka Sirait mengatakan aksi Ria Ricis termasuk bentuk eksploitasi anak. Ia mengatakan jika memang anak-anak memiliki hak untuk bermain, berekreasi dan menikmati keindahan alam, namun keselamatannya adalah hal yang utama.
aArist mengungkap, jika dirinya sempat merasa khawatir, bahkan takut saat melihat video Baby Moana yang diajak bermain jetski oleh kedua orangtuanya. Sebab, hal ini berisiko besar sebabkan kecelakaan.
"Bukan tidak boleh, namun saya kira apa yang sedang terjadi dan viral, ibu ria ricis membawa anaknya bersama suaminya, Moana masih berusia 5 bulan naik jetski, ketika saya melihat tayangan ini saja sudah sangat takut. Karena apa? Dimungkinkan akan terjadi kecelakaan," ungkapnya dala video yang Suara.com kutip Kamis (12/1/2022).
Menurut Arist, mengajak anak bermain jetski dengan niatan untuk konten adalah salah satu bentuk eksploitasi. Karena, itu bukan cara yang tepat untuk beraktivitas bersama bayi berusia 5 bulan yang masih membutuhkan stimulasi penting untuk tumbuh kembangnya.
"Oleh sebab itu Ria Ricis jangan mengeksploitasi anaknya sendiri hanya demi konten. Kalau ada niatan hanya untuk konten itu adalah eksploitasi. Karena anak 5 bulan itu adalah anak yang sungguh-sungguh harus mendapatkan pelayanan yang baik, tumbuh kembang yang baik dan seterusnya," tambah Arist lagi.
Atas nama Komnas PA, Arist pun menghimbau kepada Ria Ricis dan Teuku Ryan untuk menghentikan aktivitas apapun yang membahayakan dan berisiko besar pada kecelakaan pada bayinya. Mengingat ia adalah YouTuber dengan pengikut terbanyak yang memiliki pengaruh besar pada masyarakat.
"Oleh sebab itu sekali lag dengan penuh rasa hormat saya, untuk tidak mengeksploitasi hanya karena konten," tekannya lagi.
Menanggapi serangan banyak orang terkait konte jetskinya, Ria Ricis awalnya bersikeras bahwa apa yang dilakukannya tidak membahayakan karena ia menjaga putri satu-satunya tersebut. Terlebih saat itu air laut tenang, tidak dilakukan di tengah laut serta didampingi oleh profesional.
Namun kini, Ricis dan Teuku Ryan telah menyadari kesalahannya. Mereka meminta maaf dan berterima kasih kepada warganet yang sudah mengingatkan aksinya itu.
