Suara.com - Menggunakan kondom merupakan salah satu cara yang bisa digunakan untuk mencegah kehamilan. Meski demikian, ada pula beberapa alat kontrasepsi yang bisa dipilih.
Sayangnya, beberapa orang justru percaya dengan mitos atau hal-hal yang belum terbukti secara medis untuk mencegah kehamilan. Salah satu contohnya seperti kasus yang terjadi di Taipei, Taiwan.
Seorang gadis menderita penyakit radang panggul lantaran sang pacar enggan memakai kondom dan justru memintanya untuk mencuci vagina dengan minuman ringan bersoda. Hal ini bermula dari pacarnya yang membaca soal soda yang bisa membunuh sperma di internet.
Melansir dari eva.vn, Ke Shiyou, dokter darurat di Rumah sakit Shuanghe, Universitas Kedokteran Taipei bercerita soal menerima pasien yang mengeluh sakit di bagian perut bawah. Hal ini ia ungkap dalam program medis "Doctor is Hot".
Baca Juga: Duh! Denise Ungkap RD Ogah Pakai Kondom saat Lampiaskan Hasrat Padanya
Selain merasakan sakit di perut bagian bawah, pasien tersebut juga mengalami keputihan yang tidak normal. Setelah pemeriksaan awal, gadis itu diduga mengalami infeksi panggul.
Awalnya, Ke Shiyou meresepkan antibiotik dan menyarankan wanita itu pulang serta beristirahat. Namun, wanita itu kemudian bercerita pacarnya tak suka memakai kondom dan menganggap pil KB itu mahal hingga enggan membelinya.
Sang pacar memberi tahunya bahwa minuman ringan bersoda dapat membunuh sperma. Pacarnya itu lantas memintanya membasuh vaginanya dengan minuman soda tersebut.
Ke Shiyou cukup terkejut hingga kemudian memanggil pacar wanita itu. Ia menjelaskan bahwa minuman bersoda dapat mengubah pH vagina dan mengandung gula. Hal ini dapat meningkatkan infeksi.
Seorang ahli urologi dari Asosiasi Medis Taiwan, Gao Weitang, menjelaskan bahwa minuman bersoda tak bisa membunuh sperma.
Baca Juga: Kondom Rasa Cocok untuk Oral Seks Tapi Cukup Berbahaya Bagi Vagina, Ini Penjelasan Dokter
"Bahan dalam minuman ringan berkabonasi tidak akan membunuh sperma karena sperma sangat kuat dan ada jutaan sperma dalam sekali ejakulasi. Tidak praktis minum cola atau mencuci vagina untuk mencegah kehamilan," ungkap Gao Weitang.