Tak Sekadar Olahraga, Ajang Bersepeda Ini Ajak Masyarakat Donasi Untuk Anak Tanpa Pengasuhan Orang Tua

Rabu, 11 Januari 2023 | 16:05 WIB
Tak Sekadar Olahraga, Ajang Bersepeda Ini Ajak Masyarakat Donasi Untuk Anak Tanpa Pengasuhan Orang Tua
Ilustrasi bersepeda. (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Bersepeda menjadi salah olahraga yang banyak digemari masyarakat. Dengan bersepeda, seseorang akan mendapatkan manfaat positif bagi kesehatannya. Selain itu, bersepeda juga memberikan perasaan bahagia kepada seseorang yang melakukannya.

Namun, siapa sangka dengan bersepeda bisa memberikan manfaat bagi sesama. SOS Children’s Villages menggelar acara Bike To Care 2023 yang ditujukan untuk menggalang dana untuk anak-anak tanpa pengasuhan orang tua.

Pada acara tahun ini, para pesepeda akan berkeliling mengelilingi Lombok demi menggalang dana melalui halaman donasi atas nama masing-masing pesepeda. Sebelumnya kegiatan Bike To Care ini juga telah diadakan di Bali dan Toba.

Bike To Care. (Suara.com/Fajar Ramadhan)
Bike To Care. (Suara.com/Fajar Ramadhan)

National Director SOS Children’s Villages, Gregor Hadi Nitihardjo mengatakan, adanya program olahraga sepeda ini sebagai pendukung pihaknya untuk mewujudkan pemenuhan anak-anak yang hidup tanpa pengasuhan orang tua.

Baca Juga: Tutup Penggalangan Donasi Untuk Indra Bekti, Aldila Jelita Ucapkan Terimakasih ke Yang Bantu

“Melihat antusias pesepeda yang luar biasa membangkitkan semangat optimis kami demi mewujudkan komitmen kami dalam memberikan yang terbaik bagi anak-anak Indonesia. Dengan fokus tahun ini untuk pemenuhan hak-hak anak,” ucap Gregor dalam acara konferensi pers Bike To Care 2023, Selasa (10/1/2023).

Tidak hanya itu, program ini juga dimaksudkan untuk mendorong pariwisata dan perekonomian Indonesia. Gregor berharap, dengan adanya masalah ini, akan membantu memberikan manfaat positif bagi para pesepeda, anak-anak, serta masyarakat Lombok.

“kami berharap untuk dapat menyebarkan manfaat positif untuk semua, bagi para pesepeda, bagi Pulau Lombok dan terutama bagi anak-anak Indonesia,” sambungnya.

Pada acara di Bali, jarak tempuh yang telah diraih yaitu 500 km. Untuk di wilayah Toba mencapai 300 km. Sementara itu, untuk Lombok nanti, rute yang akan ditempuh yaitu 370 km.

Para pesepeda yang tergabung dalam acara ini mendaftarkan diri dengan biaya sekitar Rp 6 juta hingga Rp 7 juta. Nantinya, sebagian uang pendaftaran tersebut juga dialokasikan untuk penggalangan dana anak-anak yang membutuhkan.

Baca Juga: Tutup Penggalangan Dana, Aldila Jelita Minta Maaf, Netizen Masih Nyinyir

Para pesepeda juga mengajak masyarakat lainnya untuk ikut memberikan dananya untuk kehidupan anak-anak yang hidup tanpa pengasuhan orang tua. Orang yang ingin memberikan penggalangan dana itu juga bisa memberikan melalui situs resmi acara, serta melalui Ayobantu dan Kitabisa.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI