Suara.com - Menonton film di bioskop merupakan salah satu kegiatan kencan yang disukai banyak pasangan. Sayangnya, ternyata tak semua daerah di Indonesia memiliki bioskop.
Hal ini membuat banyak orang harus ke luar kota demi bisa menonton film di bioskop. Salah satu contohnya seperti pasangan asal Aceh yang berbagi cerita pengalaman nonton bioskop mereka di akun TikTok rezkiachyana.
Pasangan ini pergi ke bandara pada pukul 6 pagi waktu setempat dengan menaiki taksi online. Ongkos yang mereka keluarkan saat itu adalah Rp75 ribu.
Selanjutnya, mereka terbang ke Medan dengan tiket pesawat sekitar Rp1,4 juta per orang. Pukul 08.40 WIB, mereka tiba di Medan dan langsung naik taksi online menuju mal dengan ongkos Rp230 ribu.
Baca Juga: Kakak Rizky Billar Ajak Fans Lesti Kejora Jangan Nonton Indosiar?
Keduanya lantas membeli tiket film Avatar 2 serta popcorn dan menghabiskan Rp230 ribu. Selesai menonton, mereka kembali ke Bandara Kualanamu dan tiba pukul 15.30 WIB.
Selanjutnya, mereka kembali terbang ke Banda Aceh dengan tiket pesawat sekitar Rp1 juta per orang. Total, pasangan ini menghabiskan biaya sekitar Rp5,7 juta untuk menonton film di bioskop berdua.
"Petisi untuk membuka bioskop di Banda Aceh karena kami juga butuh hiburan dan cuma punya jadwal libur yang sedikit. PS: kami sudah menikah," tulis pria tersebut dalam unggahannya.
Video ini lantas menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.
"Pak Gubernur, buatkan kami bioskop. Pisah cowok cewek juga nggak apa-apa. Masa tiap ada film harus ke Medan," komentar seorang warganet.
Baca Juga: Awal 2023, KlikFilm Suguhkan Film-Film Keren yang Sudah Keliling di Berbagai Festival Film Dunia
Warganet lain ikut berkomentar. "Gue menangis lihat ini. Gedean ongkosnya daripada biaya nontonnya," ujar warganet ini.
"Waktu tinggal di Medan selalu nonton bioskop, tiba-tiba tinggal di Aceh nonton HP aja," tulis warganet lainnya di kolom komentar.
Sementara itu, hingga Rabu (11/1/2023), unggahan ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 500 ribu kali di TikTok.