
"Pada dasarnya hubungan seksual pasutri harus atas dasar consent dari kedua belah pihak. Karena jika hubungan seksual tidak disertai consent maka masuk ke dalam pemaksaan/perkosaan," sambung Veronica.
Jika kondisinya suami marah, Veronica menyarankan agar bisa saling memberikan ruang. Hal tersebut dilakukan agar suami bisa memproses amarahnya. Bahkan, menurutnya jika perlu mengunci pintu atau menginap ke rumah teman adalah hal wajar. Mengunci pintu atau memilih menginap di rumah teman dimaksudkan agar tidak terjadi hal buruk.
"Ketika suami marah saat tidak dilayani baiknya mengutarakan bahwa kamu akan memberikan ruang untuk dia memproses kemarahannya dulu sendiri dan kemudian menjaga jarak untuk sementara waktu dengan berada di ruang kamar lain kalau situasi perlu mengunci pintu untuk keamanan maka kuncilah pintu, atau bila sampai perlu keluar rumah maka dapat menginap di rumah keluarga ataupun teman dekat," pungkas Veronica.