
Meskipun mulai tergeser dengan material lain, bukan berarti marmer tidak lagi populer sebagai backsplash dapur. Untuk tampilan mewah yang klasik dan timeless, marmer putih dengan motif guratannya yang khas pada backsplash akan selalu membawa tampilan dan estetika yang menawan.
Penggunaan marmer juga bisa dilanjutkan ke permukaan konter dapur agar terlihat lebih selaras. Saat digabung dengan kayu berwarna cokelat muda seperti ini, marmer juga tetap kelihatan stand out dan memberikan nuansa dapur yang minimalis, tetapi tetap mewah.
Variasi Backsplash Marmer Beragam Warna dan Motif

Selain warna putih, marmer juga punya beragam variasi warna dan motif lainnya. Mulai dari warna-warna monokrom, seperti hitam, cokelat, dan abu-abu, sampai warna-warna yang terang seperti merah atau hijau. Sebagai contoh, dapur ini menggunakan marmer warna abu-abu tua dengan motif yang tegas.
Tidak hanya pada backsplash, penggunaan marmer juga berlanjut pada permukaan dan dinding konter dapur. Tema warna abu-abu tua juga diterapkan pada kabinet dapur, baik yang menggantung di dinding ataupun kabinet bagian bawah. Sementara, rak dan kabinet dari kayu di tengah-tengah menjadi kontras yang membumikan kemewahan marmer pada dapur minimalis ini.
Backsplash Keramik Motif Sisik Ikan yang Dinamis

Kalau Anda lebih suka memasang keramik mosaik untuk backsplash dapur, kreasikan dengan pilihan motif-motif lain yang lebih menarik. Subway tiles atau keramik berbentuk kotak memang klasik, tapi masih banyak alternatif lain yang bisa membuat dapur jadi terlihat lebih beda dan berkarakter.
Seperti keramik mosaik motif sisik ikan (scales) ini. Dengan bagian atas yang membulat, keramik motif ini tetap memberikan kesan seragam yang rapi dan cantik. Tentunya variasi bentuk ini lebih unik dan segar ketika dilihat oleh penghuni rumah.
Backsplash Keramik Persegi Panjang Vertikal, Modern dan Minimalis

Alternatif backsplash lain bagi Anda yang masih ingin mempertahankan bentuk persegi yang tajam dan tegas adalah motif persegi panjang vertikal seperti ini. Alih-alih dipasang horizontal dengan ukuran yang sedang atau besar (subway tiles), bilah-bilah keramik ini berukuran kecil dan disusun vertikal.