Suara.com - Setelah namanya viral atas kasusnya dengan sang mantan, Ryan Dono, Yessy sertifikat rumah kini sudah kembali bekerja sebagai pegawai desa.
Hal ini diketahui dari video di kanal Youtube Dedi Mulyadi yang membantu Yessy untuk kembali diterima sebagai pegawai desa setelah sebelumnya disebut berhenti karena sering bolos.
Sementara itu, baru-baru ini kembali ada informasi kalau Yessy sudah mulai bolos kerja kembali. Apalagi, mantan Ryan Dono ini sudah sering banyak pekerjaan dan pendapatan dari endorsement di Instagram dan akun Tiktoknya.
Namun, Yessy membantah informasi bolosnya itu. Melalui akun Instagram pribadinya, @yssyant_, Yessy mengaku, alasan ia tidak masuk kerja bukan karena bolos, melainkan ada janji dengan dokter di rumah sakit.
Baca Juga: Yessy Jilid Dua! Lelaki Palembang Gagal Nikah Gegara Mahar Kurang 700 Ribu
Yessy juga menegaskan hari itu sudah ada jadwal dan tidak bisa ditinggalkan. Bahkan, duta sertifikat rumah ini menuturkan masih memiliki isi pesannya dengan dokter tersebut.
“Bolos kerja. Demi karier yang sekarang padahal karier ini Cuma keviralan sementara hadehhh,” tulis salah seorang warganet mengirim pesan kepada Yessy di Instagram.
“Bukan bolos ya say, aku harus ke RS dan sudah izin juga. Dan chat dengan dokternya pun ada, chat izin harus ke RS-nya pun ada karena memang ada jadwal sama dokter dan harus ke RS,” jawab Yessy dalam tangkapan layar yang diunggah ke Instagram story, Selasa (27/12/2022).
Perlu diketahui, sebelumnya Dedi Mulyadi memang sudah mengingatkan Yessy untuk berlaku baik jika ia memilih kerja di desa. Pasalnya, Yessy saat ditawarkan kerja di perusahaan swasta justru menolak.
Menurut Yessy, bekerja di desa lebih nyaman karena sudah kenal pegawai lainnya dan dianggap sebagai keluarga sendiri. Yessy juga sempat meminta maaf atas perilaku kurang baiknya sebelumnya.
Baca Juga: Pernikahan Digagalkan, Gadis Ini Dijuluki The Next Yessy Sertifikat Rumah
“Dari sisi solusi saya sudah nawarin ke Yessy untuk kerja ke perusahaan swasta di Desa Cijunti kita tawarin, gajinya lebih tinggi. Tetapi Yessynya ngotot pengen kerja di desa lagi, gajinya lebih kecil karena betah, atau banyak kenangan,” ujar Dedi Mulyadi dalam unggahannya beberapa waktu lalu.
“Tidak boleh viral lagi hal yang negatif, viralnya harus hal yang positif. Jadi nanti siapa tau Yessy enggak dapat istilah Duta Sertifikat, tapi Duta Pelayanan Desa,” sambung Dedi Mulyadi.
“Buat temen-temen semua, dari kejadian kemarin Yessy minta maaf baik sengaja ataupun tidak disengaja, intinya Yessy di desa ini merasa nyaman karena rekan-rekan semua udah kayak keluarga,” jawab Yessy.