Suara.com - Sebagai menantu pertama Presiden Joko Widodo, sosok Selvi Ananda yang cantik dan sederhana seakan terus menjadi sorotan. Salah satunya soal kisah cinta yang terjalin antara dirinya dan Gibran Rakabuming Raka yang terus digali oleh publik.
Terlebih, Pemenang Putri Solo 2009 itu diketahui memutuskan menjadi seorang Mualaf saat akan dinikahi oleh putra orang nomor satu di Indonesia tersebut. Lantas, bagaimana perjalanan cinta keduanya hingga Selvi akhirnya memutuskan menjadi seorang Mualaf? Berikut seperti yang Suara.com rangkum.
1. Bertemu Tahun 2009
Pertemuan mereka terjadi saat Selvi mengikuti kontes putra putri Solo di mana Gibran menjadi salah satu mentor kewirausahaan dan juri bahasa Inggris dalam ajang tersebut. Sejak pertemuan itu, keduanya menjalin kedekatan.
2. Resmi Berpacaran di Singapura
Selanjutnya mereka kembali dipertemukan pada tahun 2010 di Singapura saat Selvi menjadi pendamping untuk rombongan Solo Batik Carnival.
Sedangkan Gibran sedang menempuh pendidikan di Management Development Institute of Singapore. Di sanalah kakak Kaesang Pangarep tersebut menyatakan perasaannya pada Selvi.
3. Sempat Putus karena Perbedaan
Namun hubungan asmara mereka dikabarkan sempat kandas, saat karier politik Jokowi kian menanjak. Iriana Jokowi, ibunda Gibran dikabarkan sempat keberatan dengan hubungan mereka lantaran adanya perbedaan-perbedaan besar dalam keluarga masing-masing. Salah satunya adalah perbedaan agama.
Baca Juga: Ini Pesan Presiden Jokowi kepada Jan Ethes hingga Berhasil Meraih Juara Satu
4. Memeluk Agama Islam
Perbedaan tersebut akhirnya bisa menyatukan keduanya, saat Selvi mengucap dua kalimat syahadat di depan pengurus Masjid Istiqlal pada 20 Februari 2015. Setelah bersaksi tiada Tuhan selain Allah dan Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah, Selvi resmi memeluk Islam yang sebelumnya beragama Katolik.
5. Menikah dengan Gibran
Empat bulan setelah memeluk Islam, Selvi pun dipersunting Gibran pada 11 Juni 2015 di Graha Saba Buana, Solo. Saat menikah, yang bertindak sebagai wali nikah bukan ayahnya, melainkan Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Banjarsari, Mukhtaroji. Ya keluarga Selvi hingga saat ini memang masih memeluk agama Katolik.
Meski begitu hubungan mereka tampak baik, di mana Selvi kerap menghabiskan waktu bersama mengajak dua putra putrinya untuk bertemu dengan orangtuanya, yang saat ini sibuk mengurusi usaha warung makan Solo.