Waduh! Muncul di Drakor Song Joong Ki, Brand Lokal Indonesia Kena Semprit Netizen: Marketing Elit, Packaging Sulit

Dinda Rachmawati Suara.Com
Kamis, 22 Desember 2022 | 16:19 WIB
Waduh! Muncul di Drakor Song Joong Ki, Brand Lokal Indonesia Kena Semprit Netizen: Marketing Elit, Packaging Sulit
Brand Lokal Scarlett Muncul di Drama Song Joong Ki Reborn Rich (Twitter)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Tentu saja, cuitan ini pun langsung mengundang berbagai respon dari warganet di Twitter. Tak sedikit yang setuju dengan pernyataan Nindri, bahkan postingan ini telah mendapatkan lebih dari 7 ribu tanda suka.

"Finally someone speaking. Alasan kenapa kenapa sampe gak pernah pake produk scarlett ya karna packagingnya emang gak niat, mereka placing product di pasaran sebagai brand besar tapi packaging kayak krim mentega non bpom," ujar @willxxxxxx.

"Well sebagai pengguna, aku suka bgt produknya, but iya bgt, and they actually can do better!! Mungkin cuma masalah waktu kayaknya. Apalagi local bodycare makin banyak, mereka pasti jd tersaingi jg sama packaging & logo. Yakinnya sih akan diubah, semoga segera," kata @astxxxxxx.

"Kalo udah ngiklan di kelas internasional gini harusnya emg perlu di perbaharui packagingnya. Bener, seenggaknya di bikin edisi khusus untuk yg di iklankan. Tp dari segi kualitas, scarlett bagus. Balik lg, skin/body care cocok"an," tambah @chrixxxxxxx.

"Akhirnya kesorot jg wkwk, dulu awalnya ngira ini produk abal2 karena kemasannya begitu. Tapi sih harusnya kalo ngiklan setnya disesuain sama produknya. Semoga scarlett improve packagingnya dah at least kaga kayak sabun mandi," ujar @kalixxxxxx.

Namun banyak pula yang berpikiran lain, mengungkap jika sebenarnya hal tersebut sudah tepat. 

"Justru packagingnya tepat, karena mereka udah tau target pasarnya siapa, kalo mereka bersaing sama label kelas atas yg serba estetik udah terlalu padat pemainnya, makanya mereka ambil strategi blue ocean buat menang di segmen menengah," timpal @yatixxxxxx.

"Ya karna kemasannya yg kek gitu, produk mereka laris dipasaran kan, karna ya harga juga terjangkau. Namanya juga perusahaan sedang berkembang, pasti nanti dipertimbangin lah buat upgrade kemasan dllnya. Tapi ya pasti ada kenaikan harga produknya juga," ujar @whixxxxx.

"Produknya belum ngeluarin untuk pangsa pasar menengah keatas kayaknya, kalo ditanya ga masuk drama? Ya emang karena ceritanya konglomerat tapi kita juga liat penonton dramanya kebanyakan non konglomerat karena mereka penasaran kehidupan konglomerat seperti apa," kata @secrxxxxxx.

Baca Juga: Perankan Karakter Mahasiswa di Drama Korea Reborn Rich, Song Joong Ki Merasa Bersalah

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI