Hari Ibu Setiap 22 Desember Juga Disebut Hari Kebangkitan Perempuan, Ini Makna Dibaliknya

Dinda Rachmawati Suara.Com
Kamis, 22 Desember 2022 | 11:15 WIB
Hari Ibu Setiap 22 Desember Juga Disebut Hari Kebangkitan Perempuan, Ini Makna Dibaliknya
Ilustrasi Sahabat Sejati (Pixabay/Adina Voicu)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Di Pedesaan perkawinan usia 15-19 tahun masih mencapai 61% dari total populasi di usia tersebut (SDKI 2007), turun menjadi 58% (SDKI 2012) namun jumlah ini tergolong masih sangat tinggi, dibanding perkawinan anak-anak di Negara lain. 

Jumlah ini masih belum ditambah dengan prosentase anak anak yang menikah di usia 13-15 tahun. Perkawinan usia anak, melanggengkan kemiskinan dan kebodohan perempuan, serta mempatkan mereka pada kelompok berisiko tinggi mengalami kematian saat melahirkan anak. Usia perkawinan anak-anak yang umumnya tidak berlanjut lama (2-3 tahun saja) menempatkan janda-janda kecil ini rentan menjadi korban perdagangan manusia

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI