Suara.com - Tidak hanya istilah skincare yang sudah sangat familiar ada juga perawatan kuku alias manikur salah satunya nail polish atau cat kuku.
Nail polish adalah cat kuku, kuteks atau pewarna kuku yang kerap digunakan perempuan untuk mempercantik dan menunjang penampilan, sehingga meningkatkan percaya diri.
Tapi sayangnya tidak banyak yang tahu tentang sejarah dan fakta menarik nail polish yang menarik untuk disimak.
1. Sejarah Nail Polish
Baca Juga: Hobi Pakai Kuteks? Ini 5 Tips Menjaga Kuku agar Tetap Sehat
Pewarna kuku disebut sudah ada sejak 3200 sebelum masehi (SM) oleh prajurit Babiloniq dan tujuannya untuk penanda kasta dan sosial di militer. Bahkan di China, pada 3000 SM, Tionghoa untuk kasta bangsawan tertentu.
2. Cat Kuku Modern Pertama
Mengutip House Keeping, Selasa (20/12/202),z jika dulu nail polish terbuat dari pewarna kimia, maka cat kuku modern pertama kali dibuat dan ditemukan saat adanya penemuan mobil pertama kali, saat itu cat untuk mobil digunakan untuk cat kuku.
3. Botol Cat Kuku Hanya Bertahan 2 Tahun
Selama botol cat kuku belum dibuka, maka botol bisa bertahan tanpa batas waktu, tapi jika sudah dibuka maka produk hanya bisa bertahan 2 tahun, karena konsistensi dan zatnya akan berubah.
Baca Juga: 5 Fakta Seputar Cat Kuku: Maksimal Tujuh Hari Hingga Bahan Paling Aman untuk Membersihkannya
4. Dilarang Simpan Cat Kuku di Kamar Mandi
Hal ini sama seperti larangan menyimpan cat kuku di lemari pendingin, karena bisa membuat cat membeku dan tidak bisa digunakan. Maka sebaiknya simpan di suhu ruangan dan tidak langsung terpapar sinar matahari.
5. Beberapa Cat Kuku Mengandung Makanan
Jika banyak yang berpikir cat kuku mengandung bahan kimia, tapi beberapa brand nail polish meluncurkan cat kuku terbuat dari sayuran seperti kankung, bawang putih hingga mentimun yang juga punya keunggulan dan manfaatnya masing-masing.