Pendiri LSPR Prita Kemal Gani Luncurkan Biografi 30 Tahun Sebagai Pendidik: Kisah Hidupnya Begitu Inspiratif

Ririn Indriani Suara.Com
Jum'at, 02 Desember 2022 | 22:35 WIB
Pendiri LSPR Prita Kemal Gani Luncurkan Biografi 30 Tahun Sebagai Pendidik: Kisah Hidupnya Begitu Inspiratif
Seorang tokoh perempuan tangguh dan inspiratif, Prita Kemal Gani, pendiri London School of Public Relations (LSPR) meluncurkan biografi berjudul: 'Prita Kemal Gani, 30 Tahun Sebagai Pendidik. Multi Peran Menjadi Pemimpin, Tokoh Humas, Istri, dan Ibu'. (Foto: Dok. LSPR)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dalam jajaran tim LSPR saat ini, banyak posisi-posisi penting yang dibina dari awal.

"Banyak dari mereka yang kini menduduki posisi-posisi penting di LSPR, awalnya adalah mahasiswa dan kami sekolahkan hingga meraih gelar Phd," papar Prita.

Cobaan LSPR dan Kisah Anak Bungsunya yang Autisme
Layaknya sebuah biografi, bagian yang menyentuh selalu ditunggu-tunggu pembaca, antara lain bagaimana ketika LSPR menghadapi cobaan, dan Prita yang memosisikan diri sebagai nakhoda.

Saat itu Prita bertindak tegas 'menurunkan penumpang' agar kapal tidak terus dijadikan sasaran senjata, dan tetap bisa berjalan.

Sementara di sisi lain, 'penumpang' yang diturunkan dipastikan bisa tetap meneruskan hidup di kapal yang berbeda.

Tokoh perempuan tangguh dan inspiratif, Prita Kemal Gani, pendiri London School of Public Relations (LSPR) meluncurkan biografi berjudul: 'Prita Kemal Gani, 30 Tahun Sebagai Pendidik. Multi Peran Menjadi Pemimpin, Tokoh Humas, Istri, dan Ibu', bersamaan dengan perayaan Dies Natalis LSPR ke-30 tahun. (Foto: Dok. LSPR)
Tokoh perempuan tangguh dan inspiratif, Prita Kemal Gani, pendiri London School of Public Relations (LSPR) meluncurkan biografi berjudul: 'Prita Kemal Gani, 30 Tahun Sebagai Pendidik. Multi Peran Menjadi Pemimpin, Tokoh Humas, Istri, dan Ibu', bersamaan dengan perayaan Dies Natalis LSPR ke-30 tahun. (Foto: Dok. LSPR)

Tak hanya itu, Prita Kemal Gani juga membagikan pengalaman hidupnya yang berharga, karena memiliki seorang anak bungsu dengan spektrum autisme.

"Raysha adalah permata kehidupan dan guru terbaik saya. Raysha mengajarkan pada saya bahasa komunikasi yang lebih tinggi, yaitu bahasa cinta," kata Prita yang terus aktif dalam komunitas ini.

Bahkan LSPR mengembangkan diri dengan mendirikan London School Beyond Academy (LSBA).

Anak-anak berkebutuhan khusus dengan Autism Spectrum Disorder (ASD) bisa berkembang di LSBA dengan bimbingan dari tenaga-tenaga profesional. Sehingga anak-anak spesial ini akan bisa berkarya, hidup lebih mandiri, bermasyarakat, dan bahagia.

Baca Juga: Perjalanan Hidup Bruce Lee Bakal Diangkat ke Layar Lebar oleh Rumah Produksi Sony

'Sebuah Website Kosong' adalah episode ke-7 dalam biografi ini, yang akan memberikan banyak manfaat untuk orang tua yang memiliki anugerah yang sama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI