Suara.com - Upacara siraman merupakan prosesi dari rangkaian pernikahan adat Jawa di mana mempelai akan disiram atau diguyur air yang dicampur dengan beraneka ragam bunga. Tentu saja, prosesi ini kemungkinan juga akan dilakukan Kaesang Pangarep sebelum hari bahagianya.
Baru-baru ini, seorang warganet menyinggung tunangan Erina Gudono ini di Twittetnya. Akun @yonounited02 mengunggah foto di mana kakak Karsmag Pangarep, Gibran Rakabuming Raka digendong sang ayah, Presiden Jokowi usai momen siraman dilakukan.
Maka tak sedikit yang membayangkan, akan seperti apa momen siraman Kaesang Pangarep nanti. Apakah nanti juga akan digendong oleh Presiden Jokowi seperti yang dilakukan Gibran beberapa tahun lalu?
"@kaesangp nanti digendong kayak gini nggk mas?," tanya akun tersebut seperti Suara.com kutip pada Jumat (2/11/2022).
Baca Juga: Persiapan Acara Midodareni, Kediaman Erina Gudono Dipasang Tenda
Kaesang Pangarep pun langsung membalas, jika ia merasa kasihan dengan ayahnya, jika harus digendong seperti yang terjadi pada Gibran usai siraman. Terlebih, tubuhnya tampak lebih besar dan kekar.
"Kasihan bapak," tulisnya singkat yang tentu saja disambut komentar yang beragam oleh warganet.
Tak sedikit yang tertawa saat membayangkan Kaesang Pangarep ada posisi itu. Unggahan ini bahkan telah mengumpulkan lebih dari 15 ribu tanda suka.
"Iyaahhhhhh.... Bapak udah capek gendong beban negaraaa gausah gendong mas kaesang lagi ih atau prosesi pura pura aja pokoknya bapak @jokowi gaboleh capek," ujar @daug.
"Mas gibran cepat kali naik jabatannya udh diangkat presiden aja," kata @readxxxxx.
Baca Juga: Persiapan Nikah Kaesang-Erina Sudah Klir Semua, Tapi Ada Satu yang Masih Bikin Bingung
"Maka nya ajak olahraga dulu mas @kaesangp biar berotot," ungkap @__chxxxxx.
"Betul kasian pak jokowi ngebayanginnya aja udah lucu sih mas kaesang gede banget kaya gitu," tulis @zoelxxxxxx.
Menggendong anak usai siraman sendiri dinamakan tradisi bopongan. Berdasarkan adat Jawa, bopongan merupakan lambang kasih sayang orang tua yang senantiasa mengiringi anaknya sampai detik akhir menjelang lembaran baru atau pernikahan.
Tradisi bopongan dilakukan setelah calon pengantin menjalani rangkaian siraman lainnya. Mulai dari sungkeman, siraman, pemecahan kendi, dan potong rikmo.