Suara.com - Penampilan Amanda Manopo sempat menjadi sorotan karena dinilai terlalu terbuka pada acara pernikahan Glenca Chysara. Kini Amanda Manopo kembali tuai kritik dengan pakaiannya saat hadi di acara Silet Award 2022 pada Rabu (30/11/2022) malam.
Warganet menilai pakaian yang dikenakan Amanda Manopo dalam acara penghargaan tersebut terlalu terbuka. Amanda Manopo sendiri memang mengenakan one shoulder dresss.
Sementara itu, pada bagian tengah tampak sedikit transparan sehingga mengekspos bagian dada pemeran Andin di Sinetron Ikatan Cinta ini. Amanda Manopo tampil di atas panggung saat menerima menerima penghargaan sebagai Pasangan Sinetron Tersilet bersama artis cilik Fara Shakila.
Penampilannya itu lantas menuai banyak komentar negatif. Apalagi belum lama pakaiannya sebagai bridesmaid juga sempat menuai pro kontra. Beberapa warganet berkomentar penampilannya itu justru seperti telanjang.
Baca Juga: Ekspresi Amanda Manopo Disorot saat Fuji Sebut Permintaan Terbesar Untuk Thariq
Namun, di sisi lain beberapa warganet lainnya juga mengatakan kalau dress yang dipakainya hanyalah model fashion biasa. Apalagi beberapa hujatan yang diterima Amanda Manopo juga cukup parah hingga menyebutnya wanita panggilan.
Hujatan-hujatan seperti yang diterima Amanda Manopo itu padahal bisa berdampak buruk pada orang yang mengenakan pakaian sedikit terbuka. Hal ini karena hujatan pada perempuan yang mengenakan pakaian terbuka juga memberikan dampak lainnya, seperti dilansir dari laman Bustle berikut.
1. Menghancurkan kepercayaan diri
Kritik atau hujatan pada orang yang mengenakan pakaian seksi akan sangat memengaruhi citra dirinya. Hal ini karena hujatan tersebut dapat memengaruhi kepercayaan dirinya. Selain itu, kritik keras juga merasa tidak mendapat dukungan emosional. Oleh karena itu, ketika mendapatkan hujatan, akan ada kemungkinan mereka mengalami masalah psikologis.
2. Memberikan cap buruk
Mereka yang mendapatkan hujatan karena pakaian terbuka akan mendapatkan cap buruk. Mereka akan dikenal sebagai sosok yang hanya mencari perhatian saja. Padahal terkadang wanita tersebut memilih pakaian berdasarkan kenyamanan dan hal yang disukainya.
3. Memberikan pandangan buruk terhadap tubuh
Hujatan yang diterima akan memengaruhi pandangan orang tersebut terhadap tubuhnya sendiri. Hal ini dapat membuatnya merasa jika dirinya memiliki tubuh serta sifat yang buruk. Kondisi ini juga yang menyebabkan orang tersebut akan merasa tidak terhormat dengan pandangan orang lain.
4. Meneruskan budaya pemerkosaan
Berdasarkan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Amerika Serikat, mereka yang memakai pakaian seksi memiliki risiko yang lebih tinggi akan pelecehan seksual. Hal ini karena fokus orang-orang hanya pada terbukanya pakaian tersebut. Padahal, yang menjadi kesalahan adalah pelaku yang harus bisa menghormati orang lain tanpa melihat pakaian.
5. Melewatkan peluang
Pandangan buruk yang diterima perempuan dengan pakaian seksi dapat membuatnya melewatkan berbagai peluang yang ada. Hal ini karena stigma negatif yang ada pada dirinya sehingga sulit mendapatkan kesempatan