Tubuh Kurus Lesti Kejora Joget di Pernikahan Kakak Jadi Sorotan, Benarkah karena Tekanan Batin?

Dinda Rachmawati Suara.Com
Rabu, 23 November 2022 | 16:10 WIB
Tubuh Kurus Lesti Kejora Joget di Pernikahan Kakak Jadi Sorotan, Benarkah karena Tekanan Batin?
Potret Lesti Kejora di Pernikahan Kakak (Instagram/@lestykejora)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Lesti Kejora masih menjadi perhatian publik usai kasus KDRT yang dilakukan Rizky Billar beberapa waktu lalu. Bahkan, tubuh kurus dirinya saat berjoget di pernikahan sang kakak, Beny Mulyana Sopian sukses jadi cibiran.

Dalam video yang terekam dan dibagikan akun TikTok @cinderellaeee, Lesti Kejora yang tampak mengenakan kebaya berwarna biru dan kain tampak bergoyang mengikuti irama lagu sambil tertawa sumringah.

Melihat hal ini, banyak warganet yang salah fokus dengan bentuk tubuhnya, yang dikatakan jauh lebih kurus daripada biasanya. Tak sedikit warganet yang akhirnya menghubungkan hal tersebut dengan tekanan batin yang dirasakan Lesti Kejora.

Menurut mereka, badan Lesti Kejora terlihat 'habis' karena batinnya tersiksa memiliki suami yang KDRT. Namun, banyak pula jika tubuh kurus ibu satu anak ini adalah hal yang wajar sebagai seorang artis.

Baca Juga: Netizen Yakin Billar Bakal Kembali Lakukan KDRT, Lesti Kejora Diminta Buat Pemisahan Harta Segera

"Masa akuu pengen turun bb harus d smack down dlu suami," tulis @ibuhxxxxxx.

"Udah ketebak dari bentuk badannya.. capek yah?," tanya @rokyxxxxx.

"Pura-pura bahagia itu cape, kadang anak yg jadi sasaran," tambah @ichexxxxx.

"Diet paling ampuh ngebatin, pernah ngalamin soalnya bb turun drastis," ungkap @syifxxxxx.

Tapi, benarkah tekanan batin atau stres dapat berdampak turunnya berat badan? Dilansir Hello Sehat memang bisa membuat nafsu makan hilang dan membuat berat badan turun drastis.

Baca Juga: Basreng, Pemutih, Parfum, Endorse Lesti Gacor Banget, Kejar Setoran?

Berdasarkan beberapa penelitian, penyebab pasti turunnya berat badan karena stres belum diketahui. Namun, ada beberapa kondisi yang dapat memicu turunnya berat badan Anda.

ilustrasi stres (Pexels.com/Anna Shvets)
ilustrasi stres (Pexels.com/Anna Shvets)

1. Kesulitan Tidur

Pada beberapa orang, stres membuat mereka jadi lebih sulit untuk terlelap dari biasanya. Hal ini dapat memengaruhi kualitas tidur sehari-hari, membuat Anda merasa lesu, dan mudah lelah.

Gangguan tersebut akhirnya memengaruhi produksi kortisol yang dapat berdampak pada metabolisme tubuh dan kebiasaan makan. Menurut sebuah penelitian dalam American Dietetic Association, kalori yang terbakar saat Anda tak bisa tidur lebih besar daripada saat Anda tertidur dan menjadi pemicu turun berat badan karena stres.

2. Efek Fight or Flight Tubuh

Stres membuat tubuh Anda masuk ke mode fight or flight. Pada kondisi ini, tubuh akan melepaskan hormon stres, yakni adrenalin dan kortisol.

Adrenalin mempersiapkan tubuh untuk melakukan aktivitas berat dan pada saat bersamaan mengurangi keinginan Anda untuk makan. Sedangkan kortisol akan memberi sinyal pada tubuh untuk menekan fungsi yang tidak dibutuhkan, seperti respons sistem pencernaan.

3. Perubahan pada Sistem Pencernaan

Berkaitan dengan poin sebelumnya, selama respons fight or flight, tubuh Anda akan menekan fungsi yang tidak dibutuhkan, salah satunya dengan memperlambat pencernaan agar bisa fokus untuk merespons pemicu stres.

Stres memengaruhi komunikasi antara otak dan sistem pencernaan, termasuk kerongkongan, lambung, dan usus. Hasilnya, akan timbul beberapa kondisi seperti sakit perut, maag, diare, dan sembelit. Gejala sakitnya pun jadi lebih terasa ketika Anda sedang stres.

Rasa sakit tersebut akan membuat Anda makan lebih sedikit. Bila asupan makanan berkurang, tentu hal ini akan berpengaruh pada berat badan Anda.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI