Suara.com - Acara olahraga sepak bola Piala Dunia 2022 Qatar resmi dibuka. Pada Minggu (20/11/2022), kompetisi sepak bola ini resmi dibuka setelah dilaksanakannya Opening Ceremony yang berlangsung di Stadion Al Bayt, Al Khor.
Pembukaan Opening Ceremony Piala Dunia 2022 itu berlangsung cukup meriah. Pada bagian lantai, telihat permainan cahaya dengan beragam karya visual luar biasa.
Tidak hanya itu, terdapat juga cuplikan lagu-lagu, serta maskot-maskot pada Piala Dunia sebelumnya. Pada kesempatan yang sama mereka juga menunjukkan maskot Piala Dunia 2022 Qatar, La’eeb yang identik dengan sorban putihnya.
Malam pembukaan tersebut lantas menjadi warganet dunia. Apalagi, lokasi Stadion Al Bayt juga tampak mendukung dengan baik acara pembuka dalam kompetisi sepak bola ini.
Baca Juga: Cuitan Rasis ke Pemain Bola Piala Dunia 2022 Merajalela di Twitter
Rupanya, di balik lokasinya yang dijadikan tempat untuk acara Opening Ceremony Piala Dunia Qatar 2022, stadion ini memiliki berbagai hal menarik. Stadion Al Bayt sendiri memiliki berbagai fakta-fakta yang terdapat di dalamnya.
Melansir laman Goal, beberapa fakta mengenai Stadion Al Bayt Qatar di antaranya sebagai berikut.
1. Memiliki kapasitas yang cukup banyak
Stadion Al Bayt memiliki tempat kapasitas yang cukup banyak. Dikatakan, stadion satu ini dapat menampung kapasitas sekitar 60.000 penonton. Meski demikian, setelah Piala Dunia 2022 selesai, nantinya Stadion Al Bayt direncanakan mengalami perubahan dan hanya menampung sekitar 32.000 tempat duduk.
2. Memiliki nama yang unik
Baca Juga: Lirik Lagu Dreamers dari Jungkook BTS, Jadi Soundtrack Piala Dunia Qatar 2022
Rupanya nama unik Stadion Al Bayt terinspirasi dari orang-orang nomaden di wilayah Teluk. Diketahui, Stadion Al Bayt diambil dari kata Bayt Al Sha’ar yang berarti sebagai tenda-tenda.
Oleh sebab itu, desain stadion satu ini juga memiliki gambaran Qatar di masa lalu dan masa kini sekaligus penghormatan untuk masyarakat setempat. Stadion Al Bayt juga berada di kota Al Khor yang berjarak 35 km dari Doha. Kota ini terkenal dengan penyelaman mutiara dan pemancingannya.
3. Fokus pada sustainability (keberlanjutan)
Uniknya, Stadion Al Bayt telah menerima peringkat kelas A dari Sistem Penilaian Keberlanjutan Global (GSAS) untuk proses desain dan konstruksinya. Hal ini karena stadion ini dirancang dengan menggabungkan praktik penggunaan energi terbaik serta bahan bangunan yang ramah lingkungan.
Kondisi ini juga yang menjadikan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia paling ramah lingkungan sepanjang sejarah. Bahkan, konsep perluasan lingkungan hijau juga membentang dari Stadion Al Bayt ke wilayah sekitarnya hingga ke laut.
4. Sudah memiliki rencana ke depan
Stadion Al Bayt juga sudah memiliki rencana ke depan setelah Piala Dunia 2022 berakhir. Nantinya, pada bagian modular atas stadion akan diubah menjadi berbagai fasilitas. Lantai sky box akan diubah menjadi hotel bintang lima, sementara pusat perbelanjaan, pujasera, gym, dan aula serbaguna juga akan digabungkan ke dalam fasilitas tersebut.
Tidak hanya itu, rumah sakit kedokteran olahraga terkemuka Aspetar juga akan dibuka. Taman, lintasan lari dan bersepeda, area bermain, kedai kopi, dan restoran akan dibuka di dalam kawasan stadion Al Bayt. Oleh sebab itu, nantinya akan ada pengurangan jumlah kapasitas kursi penonton.
5. Memiliki desain futuristik
Stadion Al Bayt juga memiliki desain yang luar biasa menawan. Hal ini karena desain yang dibuat menggunakan konsep futuristik. Selain itu, terdapat juga beberapa teknologi pendinginan di dalam stadion. Bahkan, disebutkan ada fasilitas kipas angin sehingga membuat penonton merasa nyaman.