Lagi Ngetren Minuman Kekinian Rendah Gula Demi Cegah Diabetes, Memangnya Laku Dijual?

Jum'at, 18 November 2022 | 09:02 WIB
Lagi Ngetren Minuman Kekinian Rendah Gula Demi Cegah Diabetes, Memangnya Laku Dijual?
ilustrasi minuman manis kekinian. [Pexels]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Beberapa waktu lalu di media sosial Twitter viral minuman kekinian yang disebut terlalu manis hingga sebabkan diabetes. Hasilnya, tren minuman rendah gula atau no sugar semakin diminati, lantas apa kata produsen?

Chief Business Development Officer MeeNUM Indonesia, Selva Marsentiani membenarkan fenomena ini. Ia mengatakan bahwa saat ini pemilik brand minuman kekinian juga harus mengedukasi konsumen tentang pola hidup sehat.

"Sebenarnya hal ini nanti kita edukasi juga ke anak muda bahwa tetap loh gaya hidup sehat ke sosial media kita," ujar Selva dalam peluncuran tampilan baru MeeNUM di Bekasi, Jawa Barat melalui keterangannya, Jumat (18/11/2022).

ilustrasi minuman kekinian (Pexels.com)
ilustrasi minuman kekinian (Pexels.com)

Edukasi itu berupa mengimbangi minuman manis dengan makanan sehat lainnya seperti sayur dan buat, serta minuman kekinian tersebut dikonsumsi tidak berlebihan dan dibarengi olahraga.

Baca Juga: Peringkat ke-5 Penderita Diabetes Terbanyak di Dunia, Populasi Usia Produktif di Indonesia Bakal Terganggu

Apalagi kini brand minuman juga bisa memberi pilihan pada konsumen kadar gula atau tingkat manis yang bisa disesuaikan.

"Yang penting diimbangi dengan gaya hidup sehat, karena sebenarnya anak muda sekarang minum ini kalau tidak dibarengi olahraga, diimbangi nggak cuma gula-gula terus, banyak sayur," papar Selva.

Lebih lanjut Selva membenarkan, jika data angka diabetes Indonesia cenderung tinggi yakni sekitar 13 juta dari total penduduk Indonesia. Sehingga masyarakat perlu memahami minuman seperti boba gula dan kalorinya bisa membantu asupan yang dibutuhkan tubuh.

"Ini sebenarnya bisa menjadi asupan gula, karena dari gulanya sendiri bisa membantu asupan gula, lalu kalori yang ada di boba juga bisa memberikan energi di tubuh," jelasnya.

Sementara itu ia menjelaskan, saat menikmati minuman kekinian seperti boba milk tea di outlet diusahakan agar tetap kreatif dan produktif, seperti memanfaatkan interior outlet sebagai lokasi membuat konten, alhasil pola hidup sedikit gerak atau sedentary lifestyle bisa dikurangi.

Baca Juga: Terdiagnosis Menderita Diabetes, Mengubah Gaya Hidup Bisa Jadi Motivasi untuk Sembuh

Contohnya 15 outlet MeeNUM, sudah diubah konsepnya bisa untuk dine in, kerja atau mengerjakan tugas hingga berdiskusi bersama teman di outlet, nyaman untuk nongkrong dan tampilan instagramable untuk foto hingga tersedia fasilitas Wi-Fi cuma-cuma.

Outlet dengan konsep ini ditandai dengan dominasi warna ungu muda, cenderung beda dengan outlet sebelumnya yang berwarna hitam dan hanya bisa take away atau dibawa pulang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI