Suara.com - Musisi Ahmad Dhani belum lama ini mengungkapkan tidak pernah mengalami hal yang membuatnya merasa stres. Padahal, seperti diketahui Ahmad Dhani kerap kali mengalami berbagai masalah, dari perceraian hingga pernah mendekam di penjara.
Namun, berbagai hal itu tidak membuat Ahmad Dhanis stres berlebihan. Di sisi lain, ia sempat mengalami stres hebat saat tidak bisa berhubungan intim ketika di penjara. Kondisi tersebut yang membuatnya merasa stres karena hasratnya tidak tersampaikan. Lalu, seberapa besar dampak puasa seks?
"Ya paling stres kalau lagi pengen gini (berhubungan intim)," ujar Ahmad Dhani dalam acara Tonight Show yang diunggah ulang akun Instagram @rumpi_gosip, Minggu (13/11/2022)
Beberapa pembawa acara yang mendengar hal tersebut lantas terkejut dengan pernyataan Ahmad Dhani. Pasalnya, dari sekian masalah yang dihadapinya, justru karena tidak berhubungan intim membuatnya merasa stres.
Baca Juga: Tak Pernah Pusing Hadapi Masalah, Ahmad Dhani Ngaku Stres Tak Bisa Bercinta di Penjara
Terkait berhubungan intim sendiri pada dasarnya sangat memengaruhi kondisi mental seseorang. Melansir laman WebMD, ketika seseorang tidak berhubungan seks akan berdampak pada kondisi kesehatannya, termasuk stres dan kecemasan.
Dikatakan, ketika seseorang tidak berhubungan seks dengan pasangannya dalam beberapa waktu, itu akan memengaruhi hubungannya. Tidak melakukan hubungan intim juga membuat seseorang mengalami stres. Hal ini karena seks akan membuat pasangan merasa dapat dukungan dalam mengelola stres sehari-hari dari pasangan.
Tidak hanya itu, berhubungan intim juga membantu melepaskan hormon, seperti oksitosin dan endorfin, yang dapat membantu mengelola efek stres sehingga menjadi lebih bahagia. Oksitosin juga berguna untuk menjadi manfaat agar tidur menjadi lebih berkualitas.
Bukan hanya membuat seseorang merasa stres, tidak melakukan hubungan seks juga memengaruhi masalah lainnya di antaranya sebagai berikut.
1. Memengaruhi ingatan
Berhubungan intim akan membantu seseorang untuk memiliki ingatan yang lebih baik. Namun, ketika orang tersebut tidak melakukan hubungan seks, maka itu akan memengaruhi ingatannya.
2. Kesehatan hubungan
Ketika jarang melakukan hubungan intim, itu akan memengaruhi hubungan di antara pasangan. Seks juga membantu membuat komunikasi yang terjalin menjadi lebih baik. Oleh sebab itu, ketika tidak melakukan seks akan membuat hubungan yang terjalin menjadi renggang.
3. Memengaruhi sistem kekebalan tubuh
Rupanya hubungan intim juga bisa memengaruhi sistem kekebalan tubuh seseorang. Jarang berhubungan intim akan membuat seseorang menjadi lebih rentan dan mudah terserang berbagai penyakit.
Dalam sebuah penelitian, mahasiswa yang berhubungan seks satu hingga dua kali per minggu terbukti memiliki tingkat antibodi tertentu (disebut imunoglobulin A). Antibodi ini dinilai lebih tinggi dan berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh.
4. Penyakit lainnya
Tidak berhubungan intim dapat memengaruhi dinding vagina dan sistem pelumasan pada wanita. Tidak melakukan hubungan intim juga membuat vagina wanita menjadi kencang dan jaringannya menjadi menipis sehingga rentan ketika melakukan seks kembali.
Sementara pada pria, jarang melakukan hubungan intim berisiko menyebabkan kanker prostat. Oleh sebab itu, seks menjadi hal penting untuk menjaga kesehatan tubuh.