Suara.com - Melly Goeslaw berhasil memangkas berat badan hingga 23 kg dengan operasi bariatrik. Berapa biaya operasi bariatrik yang dihabiskan Melly?
Ternyata, operasi bariatrik yang dijalani Melly ternyata tidaklah murah. CEO RS Pondok Indah Group dr. Yanwar Hadiyanto, MARS., mengungkapkan kalau tindakan medis itu bisa habiskan biaya ratusan juta.
"Harganya tergantung pasien. Jadi kira-kira ya memang kalau mau jujur, masih sekitar 100 (juta), enggak sampai 200, tetapi tergantung kondisi," ungkap dokter Yanwar saat acara bincang media Rumah Sakit Pondok Indah (RSPI) di Jakarta, Jumat (11/11/2022).
Ia menambahkan bahwa kondisi pasien juga akan mempengaruhi biaya operasi. Apabila pasien obesitas memiliki penyakit penyerta atau komorbid lainnya, seperti diabetes, hipertensi, kolesterol, maupun lainnya, bisa jadi biayanya lebih mahal.
Baca Juga: Operasi Bariatrik Sukses, Melly Goeslaw Turun Berat Badan 23 Kg! Masih Jauh dari Target Ideal?
"Semakin banyak penyakit penyerta, pasti persiapan semakin banyak yang disuntikkan, semakin banyak pemeriksaan, semakin banyak itu akan menambah biaya," tuturnya.
Melly Goeslaw sendiri memilih melakukan operasi bariatrik karena tubuhnya sudah obesitas dan khawatir masih terus akan bertambah berat. Ia pun khawatir dengan kesehatannya.
"Alhamdulillah setelah lebih dari 12 tahun aku berjuang menurunkan berat badan, naik turun terus, akhirnya menemukan jalan yang paling baik lewat bariatrik. Berat badan sekarang sudah turun dari 87 ke 64, turun 23 kilo dalam waktu 3 bulan lebih. Alhamdulillah puas banget," cerita Melly.
Selama 12 tahun alami kegemukan, Melly mengaku sudah sering konsumsi berbagai macam obat diet. Namun, berat badannya terus naik dan turun. Selain itu, sejumlah penyakit juga mulai dirasakannya, seperti sakit lutut dan pinggang. Kondisinya saat itu sempat membuat suaminya, Anto Hoed, khawatir.
"Dia juga sangat khawatir saat aku gemuk. Karena kan kamar aku di lantai dua, kalau naik turun tangga lutut sudah sakit, terus sering sakit punggung jadi harus pakai korset. Dan aku juga ngorok kalau tidur, kalau sekarang sudah nggak ngorok, lutut udah nggak sakit, punggung nggak sakit," tuturnya.
Saat awap konsultasi di RSPI sebelum operasi, Melly disebut tidak banyak memiliki komorbid. Hanya saja, gula darahnya tercatat tinggi mencapai 250 mg/dL.
Dokter Yanwar menambahkan, setelah operasi pasien tidak akan dikenai biaya besar lagi bila kondisinya telah stabil. Hal itu pula yang terjadi pada Melly.
"Seperti kata Melly, kalau nggak salah itu konsultasi beberapa kali, ya sebatas itu. Jadi bukan operasi terus minum obat apa-apa, harus ngapain, nggak. Setelah operasi biaya yang dikeluarkan tidak terlalu signifikan," pungkasnya.