Viral Kiky Saputri Bungkam Mulut Jahat Haters dengan Uang, Benarkah Kondisi Keuangan Sulit Bikin Orang Cepat Marah?

Senin, 07 November 2022 | 16:13 WIB
Viral Kiky Saputri Bungkam Mulut Jahat Haters dengan Uang, Benarkah Kondisi Keuangan Sulit Bikin Orang Cepat Marah?
Collage potret Kiky Saputri dan LesLar. (Instagram/ kikysaputrii & rizkybillar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kiky Saputri mengaku mendapatkan serangan oleh fans Leslar alias Lesti Kejora dan Rizky Billar. Hal ini terjadi setelah setelah komika itu sempat meroasting pasangan yang pernah memiliki masalah terkait KDRT tersebut dalam salah satu acara di televisi.

Fans Leslar yang tak terima idolanya diroasting Kiky Saputri langsung ramai-ramai menuliskan cacian hingga makian ke Instagram perempuan 29 tahun tersebut. Namun, nyatanya ia punya cara tersendiri untuk menghadapi hal tak mengenakkan yang diterimanya itu.

Bagaimana tidak, Kiky Saputri justru mentransfer uang pada sederet fans Leslar yang memakinya, hingga akhirnya mereka pun terlihat tak enak hati, dan meminta maaf atas penghinaan yang mereka ungkapkan pada perempuan kelahiran Garut tersebut. 

Kiky Saputri bagi-bagi uang (Instagram/@kikysaputrii)
Kiky Saputri bagi-bagi uang (Instagram/@kikysaputrii)

"Bang daripada abang marah-marah mendingan abang kirim nomer rekening deh ini ada rezeki sedikit buat abang," ungkap Kiky Saputri seperti yang Suara.com kutip Senin (7/11/2022).

Baca Juga: Langsung Diam! Kiky Saputri Tutup Mulut Fans Lesti Billar dengan Uang saat Diserang, Netizen: Mulutnya Bisa Dibeli

"Ah nggak percaya," kata fans Leslar.

Tak lama kemudian, Kiky Saputri langsung mentransfer sejumlah uang untuk orang yang dimaksud. 

"Ya Allah beneran dong, makasih banyak ya kak Kiky. Aku tuh sebenernya fans ka Kiky dari dulu, aku selalu ngikutin Ka Kiky di mana juga. Apalagi nonton Lapor Pak, sekali lagi terima kasih ya kak Kiky," jelas warganet itu tersebut.

Bukan cuma satu orang, Kiky juga terlihay mentransfer uang pada beberapa orang lainnya. Aksinya ini langsung membuatnya mendapatkan perlakuan yang berbeda 180 derajat dari sebelumnya dari fans Leslar tersebut.

Tenti saja, aksinya ini langsung membuat kolom komentar Instagram Kiky kembali penuh. Ada yang mendukungnya, memujinya, hingga kembali menghujatnya.

Baca Juga: Dihujat Fans Leslar Gegara Roasting Lesti Kejora, Kiky Saputri Bagi-bagi Uang ke Haters

"Netijen yg galak2 di socmed gitu, kebanyakan mungkin IRL-nya banyak masalah --termasuk mungkin finansial," ujar seorang warganet.

"wkwkwk puncak komedi, jgn jgn abis ni pada ngehujat kiky biar dikasih duit," tambah lainnya.

"Ternyata mulutnya bisa dibeli pake duit," kata warganet lain.

"Geli banget abis ditransfer langsung bilang ngefans," tulis yang lain.

Apa yang digambarkan Kiky Saputri di Instagramnya, mungkin memang berkaitan dengan uang. Pasalnya, sebuah studi dalam Journal of Family and Economic Issues mengaitkan kesulitan keuangan dengan kesejahteraan yang rendah, stres perkawinan, penyalahgunaan alkohol, dan kemarahan. 

Kemarahan yang tidak dikelola dengan baik, tentu saja dapat merusak hubungan, baik di rumah, di tempat kerja dan lingkungan lainnya.

Banyak orang yang mendapati dirinya menyerang pasangannya, rekan kerja, teman, orang tua, dan bahkan orang asing hanya karena merasa stres karena permasalahan keuangan.

Dilansir Psychology Today, sayangnya, tidak satu pun dari orang-orang ini yang tahu mengapa dia sangat marah. Seringkali dia juga sangat malu dengan situasi keuangannya dan menyembunyikannya dari orang lain. Sehingga kemarahanlah yang dapat dilihat oleh orang-orang di sekitarnya. 

Uang adalah tentang emosi dan merupakan salah satu pemicu emosional yang paling kuat dalam hidup kita. Uang memang dekat dengan hati, dan bagi sebagian orang  bisa menjadi pemicu kemarahan karena butuh banyak waktu dan tenaga untuk mendapatkannya. 

Mungkin mereka merasa marah pada diri sendiri karena sulit pergi berbelanja atau tidak menabung cukup uang. Mungkin mereka marah pada diri sendiri karena tidak bertanggung jawab. Atau mungkin marah kepada orang tua karena mewariskan kondisi keuangan yang buruk atau tidak mengajari mereka tentang uang. Mereka bahkan mungkin marah pada dunia tentang situasi ini.

Apa yang terjadi ketika kita marah? Pengalaman kemarahan yang berkepanjangan atau intens berkontribusi pada kondisi fisik seperti insomnia, kehilangan nafsu makan, kelelahan kronis, sakit kepala, sakit perut, sesak di tenggorokan, peningkatan denyut jantung, peningkatan tekanan darah, masalah pencernaan, dan penyakit jantung. 

Selain itu, orang yang menahan frustrasi karena kesulitan keuangan cenderung membentak, memaki, mengancam orang lain, mendorong, memukul, bermusuhan, dendam, marah, cemas, mati rasa, depresi, menangis, rendah diri, hingga konsumsi alkohol atau obat-obatan. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI