Suara.com - Sebuah warung chinese food di Jakarta dengan sengaja menolak pembeli dan tak ingin warungnya ramai. Apa sih alasannya?
Kebanyakan pedagang pasti ingin bisnisnya ramai dibeli oleh banyak orang. Tapi hal berbeda justru dirasakan oleh pemilik warung makanan China alias Chinese food di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara satu ini.
Ya, warung makan ini justru dikenal tak ingin dibeli oleh terlalu banyak orang. Hal tersebut bahkan membuat lokasi warungnya dihapus oleh Google Maps, agar tak mengundang pembeli. Padahal, beragam makanan di sana, diulas enak oleh banyak orang.
Inilah yang tampak dalam sebuah video di akun TikTok @doyanmakan_jkt. Konten kreator tersebut sempat mengulas, dan bertanya langsung alasan apa yang membuat si penjual tak mau warungnya ramai dibeli banyak orang.
Baca Juga: Berlokasi di Gedung Apotek, Restoran Chinese Food Ini Punya Cita Rasa Otentik
"Buset deh baru kali gue nemuin penjual yang gak mau warungnya rame. Bahkan sempet loh diapus dari Google maps, tapi akhirnya muncul lagi," ujar dia membuka videonya.
Saat dilihat, warung chinese tersebut memang tampak sederhana. Penjualnya ternyata merupakan suami istri lanjut usia aliasn lansia yang telah menginjak usia 70 tahunan.
Mereka sudah menjual chinese food selama kurang lebih 40 tahun. Sementara sudah 17 tahun terakhir keduanya telah menempati lokasi saat ini. Saat ditanya mengapa si penjual tak ingin warungnya ramai dibeli banyak orang, jawabannya pun sederhana.
"Karena takut capek," ungkap si bapak sambil menyiapkan berbagai bahan masakannya.
Tentu saja, ini mungkin dipengaruhi oleh kedua penjual yang terbilang sudah sepuh. Meski banyak yang mencari makanannya, namun dirinya tetap ingin berjualan normal karena fisik yang sudah tak sekuat dulu lagi.
Baca Juga: Berlokasi di Parkiran Indekos, Chinese Food Halal Ini Punya Rasa Nikmat Menggoda
Akun tersebut pun terlihat memesan deretan menu, seperti capcay, mi ayam jamur dan fuyunghai. Seluruh makanan memiliki rasa yang nikmat dengan bumbu yang pas dan tekstur yang lembut. Belum lagi, porsinya pun cukup banyak, dengan harga terjangkau.
"Fuyunghainya gue akuin enak dan worth it. Daging ayam sama udangnya juga lunayan banyak. Saos tomatnya manis-manis asem tapi ga terlalu asem. Sayurnya juga masih cruncy gitu," kata dia.
Video ini pun langsung mendapatkan atensi dari banyak warganet hingga 2,8 jita kali dengan komentar beragam. Tak sedikit yang sudah mencoba makanan di warung makan tersebut dan puas dengan rasanya.
"Baru kali ini penjual takut capek," ujar @lelakxxxxx.
"Berarti dia jualan lg gabut aja," kata @endaxxxxxx.
"Ga mau terlalu rame karena JAGA KUALITAS RASA. Penjual gini LUAAR BIASA BANGET," tambah @mr.joxxxxx.
"Pov: mereka adalah pemilik perusahaan ternama di dunia, saking gabutnya malah buka warung," tulis @kakaxxxxxx.