Infografis
Suara.com - Sosok jaksa penuntut umum atau JPU perempuan membawa tas Fendi di sidang istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, jadi sorotan netizen.
Namun belakangan diketahui tas mewah tersebut bukanlah tas asli tapi hanya tas KW atau tas tiruan. Hal ini terungkap setelah Jaksa Agung menelusuri kebenaran harga asli tas tesebut.
"Saya sudah cek sama Jampidum ternyata tas KW buatan Sidoarjo," kata Kapuspenkum Kejagung, Ketut Sumedana, Rabu (26/10/2022).
Polemik tas branded KW ini menimbulkan perdebatan, karena menurut Pelaku Bisnis Tas Branded sekaligus Founder Irresistible Bazaar & Irress, Marisa Tumbuan, tidak mudah membedakan tas branded KW dan asli untuk orang awam.
Baca Juga: Ajudan Ferdy Sambo Geledah Reza Saat Masuk Rumah Duren Tiga
Apalagi kata Marisa saat ini semakin banyak tas KW punya kualitas bagus, sehingga perlu kejelian dan pengalaman khusus untuk membedakan ini.
"Jadi memang kalau untuk awam sebaiknya kalau belanja, dia cari di tempat yang memang aman seperti contohnya di irresistible bazaar, dengan trusted seller (penjual yang terpercaya), dengan komunitas yang memang jelas dan sudah dikenal perjalanan dan kemampuannya," ujar Marisa saat dihubungi suara.com, Rabu (26/10/2022).
Irresistible bazaar adalah sebuah market place yang unik, menspesifikasikan pada authentic preloved branded goods atau items, dimana para penjual preloved branded yang menjualkan barangnya secara online, dapat berinteraksi secara langsung dengan para calon pembeli.
Marisa mengatakan, umumnya irresistible didatangi oleh pengunjung yang datang rutin dan konsisten sehingga umumnya mereka bisa dipercaya dalam menjual barang seperti tas branded.
"Bazaar itu sellernya, seller berulang yang ikut terus dan artinya kan dia konsisten dalam profesinya gitu," sambung Marisa.
Baca Juga: Peran-peran Mengejutkan Putri Candrawathi yang Diungkap di Persidangan
Tidak hanya itu membedakan tas branded KW juga bisa dipelajari lewat video YouTube, karena sudah banyak masyarakat yang membuat konten edukasi terkait tas branded KW.
"Kadang susah ya apple to apple, itu juga harus secara tahun yang sama, karena kalau tahunnya beda pun itu banyak, ada beberapa brand yang tahun beda itu hardwarenya, yang juga udah berbeda secara detail," tutup Marisa.
