Suara.com - Musisi Kanye West belakangan memang membuat media sosial gempar dan berbagai pihak tersinggung atas perilakunya.
Mulai dari serangan anti-Semit yang terus berlanjut, klaim seputar kematian George Floyd dan ketika dia mengenakan kemeja 'White Lives Matter' ke peragaan busana Yeezy-nya menghebohkan publik.
Nah, belakangan diberitakan bahwa rumah mode Balenciaga memutuskan hubungan dengan Kanye West, menurut laporan dari Women's Wear Daily mengutip pernyataan dari perusahaan induk Balenciaga.
"Balenciaga tidak lagi memiliki hubungan atau rencana untuk proyek masa depan yang terkait dengan artis ini," kata Kering, perusahaan induk Balenciaga.
Baca Juga: Kanye West Tuduh Kris Jenner Pernah Tidur dengan Drake
Kanye West, yang secara resmi mengubah namanya menjadi Ye, berkolaborasi dengan Balenciaga untuk lini Yeezy Gap yang sangat populer awal tahun ini.
Gap pertama kali mengumumkan kesepakatan 10 tahun dengan Ye untuk merek Yeezy Gap pada Juni 2020. Tetapi West mengatakan bulan lalu bahwa dia mengakhiri kemitraannya dengan Gap.
Dalam email internal perusahaan, Mark Breitbard, presiden dan CEO Gap Brand, mengatakan memutuskan untuk "mengakhiri kemitraan" karena "visi mereka tidak selaras."
The New York Times melaporkan bahwa hubungan West dan Balenciaga sangat dekat dan bahwa dia dan direktur kreatif Demna Gvasalia mengirim pesan teks "beberapa kali sehari."
Gvasalia dan Cédric Charbit, kepala eksekutif Balenciaga pun dilaporkan menghadiri Paris Fashion Week di mana West mengenakan salah satu kemeja "White Lives Matter" yang kontroversial.
Baca Juga: Rebutan Hak Asuh Anak, Kim Kardashian dan Kanye West Hanya Berkomunikasi Lewat Asisten
Di sisi lain, Adidas juga mengatakan sedang meninjau kemitraannya dengan Kanye West setelah hubungan yang semakin tegang tumbuh di antara keduanya.