Infografis
Gunakan toner dengan karakteristik yang dapat menyerap minyak di sekitar dagu, dahi, dan hidung alias zona T yang paling rentan berminyak. Selain itu, pastikan tidak menerapkan cara ini ke semua bagian wajah terutama yang kering.
Sebagai gantinya, gunakan toner dengan sifat melembapkan di area pipi.
4. Toner untuk kulit sensitif.
Jika Anda memiliki kulit sensitif, hindari penggunaan toner dan skincare lain yang mengandung alkohol atau bahan bersifat asam yang tinggi seperti paraben dan asam salisilat.
Sebagai gantinya, pilihlah toner dengan bahan pelembab dan humektan seperti gliserin atau lidah buaya yang tidak hanya menghidrasi tetapi juga menenangkan kulit tanpa iritasi.
Selain tips memilih toner di atas, Anda juga sebaiknya menghindari toner dengan tambahan zat pewangi seperti air mawar atau kulit jeruk. Bahan tambahan ini justru bisa menyebabkan iritasi.
Namun, jika Anda tertarik mencobanya, lakukanlah pemakaian toner beberapa hari terlebih dahulu lalu lihat apa yang terjadi pada wajah Anda. Reaksi toner pada setiap orang mungkin berbeda karena ini dipengaruhi oleh berbagai hal.
Demikian informasi mengenai cara memilih toner yang tepat, selamat mempraktekkan dan semoga Anda menemukan toner yang sesuai dengan kondisi wajah Anda.
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
Baca Juga: 5 Rekomendasi Toner Terbaik untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat
