Suara.com - Saat berwisata ke suatu daerah atau negara, aktivitas jajan di pedagang kaki lima sering kali masuk ke dalam agenda. Sayangnya, sejumlah pedagang menaikkan harga ketika tahu dagangannya dibeli oleh turis.
Hal ini seperti yang tampak dalam unggahan akun TikTok @nadyaachann. Saat itu, wanita ini hendak jajan di pedagang kaki lima Thailand.
Wanita tersebut membeli jajanan tersebut seharga 60 Baht atau sekitar Rp24.500. Ia lalu meminta dikemas menggunakan mangkuk, namun pedagang itu menolak.
Padahal pedagang tersebut mengatakan minimal harus jajan 50 Baht atau sekitar Rp20 ribu. Selang beberapa waktu, orang Thailand datang dan membeli jajanan tersebut seharga 30 Baht atau sekitar Rp12 ribu.
Baca Juga: Miris! Kasta Dalit, Kasta Paling Rendah di India dan Diperlakukan Lebih Rendah dari Binatang
Mengejutkan, orang Thailand itu diberikan mangkuk meski jajan tak sampai 50 Baht. Hal ini sontak membuat wanita ini kesal.
"30 Baht dikasih mangkuk, gue belanja 60 Baht kagak mau dikasih mangkuk. Gue beli juga nih orangnya. Ini nih orangnya nih, gue beli sama gerobak-gerobaknya lu," kata wanita tersebut dengan tertawa.
Ia sangat menyayangkan pedagang yang diskriminatif itu karena jajanan yang dijual terasa enak. Wanita ini juga merasa kesal karena tak diberi mangkuk.
Video ini lantas menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.
"Andai pedagang mengerti apa yang dia katakan hahaha," komentar seorang warganet.
Baca Juga: Pemain F4 Thailand Puji Mi Instan Buatan Indonesia: Itu Luar Biasa Enaknya
Warganet lain ikut berkomentar. "Ngakak banget gue lihatnya wkwkwk," ujar warganet ini.
"Wkwkwk jangankan di sana, di sini aja setiap daerah pasti ada aja oknum yang memurahkan orang daerah situ, tapi sekalinya dari luar daerah beuh mehong," tulis warganet lainnya di kolom komentar.
Sementara itu, hingga Jumat (21/10/2022), video ini sudah ditonton sebanyak lebih dari 200 ribu kali di TikTok.