Begini Cara Rawat Tanaman Agar Tidak Busuk dan Jadi Sarang Penyakit

Rabu, 19 Oktober 2022 | 17:15 WIB
Begini Cara Rawat Tanaman Agar Tidak Busuk dan Jadi Sarang Penyakit
Tanaman hias di Pameran Floriculture Indonesia International (Floii) Convex 2022. (Lilis/Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Musim hujan sering kali menimbulkan genangan air di pot tanaman. Hal itu tidak hanya bisa menyebabkan tanaman jadi busuk tapi juga berisiko jadi sarang penyakit

Untuk menghindari itu, Ketua Asosiasi Perhimpunan Florikultura Indonesia Rosy Nur Apriyanti menyarankan untuk hindari media tanam berkantung. 

"Seperti bromelia itu kan kayak nanas-nanasan, itu menyimpan cairan, hindari itu," kata Rosy ditemui di Jakarta Convention Cemter beberapa waktu lalu.

Tanaman hias di Pameran Floriculture Indonesia International (Floii) Convex 2022. (Lilis/Suara.com)
Tanaman hias di Pameran Floriculture Indonesia International (Floii) Convex 2022. (Lilis/Suara.com)

Menurutnya, teknik menyiram semua tanaman sama. Hanya saja, saat musim hujan sebaiknya waktu penyiraman dikurangi. Bila biasanya tanaman setiap hari disiram, bisa dikurangi menjadi dua sampai tiga hari dekali selama musim hujan.

Baca Juga: Mengenal Penyebab Sindrom Alice in Wonderland dan Gejala yang Sering Muncul

"Kalau jumlah tanamannya sedikit, biasanya kita ngorek dengan jari telunjuk gitu medianya, kalau masih agak basah jangan dulu disiram untuk menghindari pembusukan," ujarnya.

Apabila tanaman diletakan di luar, tak perlu sampai menyimpannya masuk ke area rumah untuk menghindari hujan. Namun, Rosy biasanyq akan kembali menyiran tanaman yang batu terkena hujan untuk mencegah terjadinya genangan.

"Kalau habis hujan, agar tidak ada penyakit, biasanya disiram air. Yang penting adalah medianya jangan padat. Jadi jangan ada air menggenang, medianya harus poros. Jadinya tidak menjadi sarang penyakit. Kalau air yang menggenang bakteri bisa datang, virus datang, itu yang membuat penyakitnya datang," kata Rosy.

Ada beberapa tanaman hias yang ternyata justru cocok bila ditanam saat musim hujan. Apa saja? Berikut rekomendasinya.

1. Mawar

Baca Juga: Orang Tua Berhati-hatilah, ini 10 Kebiasaan Buruk Merusak Ginjal Anak

Bunga mawar bisa mekar saat musim kemarau maupun musim penghujan. Dikenal dengan julukan ratu bunga, perawatan serta pemeliharaan mawar juga tidak terlau sulit. Hanya perlu memastikan bahwa tanah masih dalam keadaan lembap dan basah, sehingga bunga mawar tetap bisa bertahan hidup.

2. Kembang Sepatu

Kembang sepatu menjadi salah satu bunga yang mudah ditemukan di mana pun. Pertumbuhan bunga sepatu juga sangat cepat. Karena itu pula bunga sepatu mudah bertahan di segala cuaca, baik musim hujan atau kemarau. 

3. Melati

Bunga melati juga sangat cocok ditanam saat musim hujan. Terlebih karena melati menjadi salah satu jenis bunga yang mampu bertahan di tengah hujan deras.

4. Bougenville

Bougenville juga termasuk bunga yang mampu bertahan saat musim hujan maupun kemarau. Bunga yang memiliki banyak jenis warna ini juga sering disebut sebagai bunga kertas. Hal itu karena berat kelopak bunga bougenville sangat ringan. Saat menanamnya, tidak perlu memberikan perawatan yang berlebih karena bunga bougenville sangat mudah tumbuh. Cukup menyiramnya ketika tanaman tersebut mulai kering. Apabila sudah diguyur hujan deras, tidak perlu menyiramnya lagi karena sudah pasti permukaan tanah masih basah dan lembap. 

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI