5 Ciri Lingkungan Kerja Toxic, Saatnya Mempertimbangkan untuk Resign

Yasinta Rahmawati Suara.Com
Rabu, 19 Oktober 2022 | 15:34 WIB
5 Ciri Lingkungan Kerja Toxic, Saatnya Mempertimbangkan untuk Resign
Ciri Lingkungan Kerja Toxic. (Pexels)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setiap orang pasti menginginkan lingkungan kerja yang sehat, nyaman dan mendukung karir kedepannya. Namun, tidak semua orang bisa memiliki kondisi lingkungan kerja seperti itu. Maka dari itu, biasanya kondisi ini biasanya disebut sebagai lingkungan kerja toxic.

Lingkungan kerja toxic sangat mempengaruhi kondisi kesehatan fisik maupun mental. Biasanya orang yang berada di lingkungan toxic ini dapat mengalami penurunan kesehatan, gangguan tidur, stress, hingga depresi.

Lingkungan kerja seperti ini dipengaruhi oleh sistem operasional perusahaan yang belum tepat. Apabila kondisi seperti ini terus berlangsung, maka akan berdampak buruk bagi perusahaan. Lantas bagaimana ciri lingkungan kerja yang toxic? 

1. Adanya persaingan yang tidak sehat dari rekan kerja

Baca Juga: 3 Cara Menghindari Orang Toxic di Lingkungan Kerja, Jangan Merugikan Diri Sendiri!

Tanda yang mudah diketahui dari lingkungan kerja yang toxic adalah adanya persaingan kerja yang tidak sehat. Biasanya ada rekan kerja yang ingin terlihat paling baik atau istilahnya "cari muka" kepada atasan.

2. Rekan kerja yang toxic

Selain itu, ada rekan kerja yang toxic yang kerap berbicara tidak sopan, sering mengeluh, berbicara kasar bahkan adanya perundungan di tempat kerja.

Ilustrasi lingkungan kerja. (pexels.com)
Ilustrasi lingkungan kerja. (pexels.com)

3. Buruknya komunikasi

Dihimpun dari laman Cleveland Clinic, komunikasi yang buruk mempengaruhi kinerja setiap karyawan dan berpengaruh langsung kepada perusahaan. Dengan komunikasi yang buruk, Anda bisa saja akan merasa seperti ditinggalkan oleh rekan kerja lainnya sehingga tidak semua orang mengetahui informasi penting yang harus diketahui.

Baca Juga: Jaga Kesehatan Mental Karyawan Berdampak Baik Bagi Lingkungan Kerja Perusahaan, Ini Buktinya

4. Tidak ada kesempatan berkembang

Perusahaan pasti akan mendukung dan memfasilitasi para karyawannya untuk belajar, mencari pengalaman, jenjang karir dan kesempatan apapun selama bekerja. Biasanya perusahaan akan memberikan pelatihan, kenaikan gaji dan pangkat sesuai kebutuhan dan kinerja karyawan. 

Tempat kerja yang toxic biasanya tidak akan memberikan fasilitas tersebut dan karyawan akan terasa seperti berlari di tempat tanpa adanya perubahan.

5. Beban kerja yang tidak normal

Tak jarang perusahaan memberikan beban kerja yang tidak sesuai dengan kapasitas karyawan maupun deskripsi pekerjaan yang dilamar. Kondisi ini akan membuat karyawan merasa stress dan depresi dalam menjalani pekerjaannya. 

Dari masalah sistemik hingga tindakan agresif bos dan rekan kerja, banyak hal yang berkontribusi untuk menciptakan lingkungan kerja toxic, yang pada akhirnya bisa berefek buruk pada kesehatan fisik maupun mental.

Jika Anda terjebak di situasi tersebut, dengarkan tubuh dan minta bantuan orang terdekat, atau Anda bisa mulai mempertimbangkan untuk resign. Semoga informasi ciri lingkungan kerja toxic di atas dapat bermanfaat untuk Anda!

Kontributor : Muhammad Zuhdi Hidayat

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI