Suara.com - Merokok adalah racun bagi setiap organ dalam tubuh. Tapi tahukah Anda, kalau kebiasaan merokok ini juga meracuni kulit?
Merokok dapat menyebabkan penuaan kulit dini dengan mengubah serat elastis kulit, mempersempit pembuluh darah, dan mengurangi hidrasi, kolagen dan elastin.
"Selain itu, merokok menunda penyembuhan luka dan meningkatkan kemungkinan infeksi kulit dan kondisi peradangan tertentu seperti psoriasis," kata ahli kecantikan Dr Ahmed El Muntasar, dikutip dari Glamour Magazine.
Rokok Membuat Pembuluh Darah Menyempit
Salah satu alasan utama 'kulit perokok' terus-menerus menderita adalah karena mengisap sebatang rokok membuat kulit kekurangan oksigen dan mencegah darah mengalir dengan baik.
Nikotin, khususnya, catat Dr Ahmed, menyebabkan vasokonstriksi, di mana pembuluh darah menyempit. "Merokok menyebabkan stres oksidatif karena mengurangi jumlah oksigen yang seharusnya mencapai jaringan kulit," kata Dr Ahmed.
![Perilaku merokok. [Istimewa]](https://media.suara.com/pictures/original/2022/10/18/19935-perilaku-merokok-istimewa.jpg)
Hasilnya adalah iskemia jaringan dan penyempitan pembuluh darah, yang pada gilirannya memicu respons imun dan meningkatkan kemungkinan kondisi peradangan tertentu seperti eksim dan psoriasis.
Dampak jangka pendek dari berkurangnya aliran darah adalah gangguan penyembuhan luka. Sehingga bekas jerawat bisa memakan waktu lebih lama untuk memudar.
Sedangkan dalam jangka panjang, membuat enzim yang memecah kolagen kulit menjadi overdrive.
Baca Juga: Kulit Lutut dan Siku Menghitam? Ini Penyebab yang Sering Terjadi
Asap Rokok Lebih Bahaya dari Polusi Udara